Gold Hits 1-Month Low as Dollar Strengthens after Powell Speech

Senin, 29 Agustus 2022 | 11:20 WIB
Gold Hits 1-Month Low as Dollar Strengthens after Powell Speech
[ILUSTRASI. Souvenir of Antam gold bullion in Jakarta. (06/07/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - BENGALURU. Gold prices hit a more than one-month low on Monday, pressured by a robust dollar after U.S. Federal Reserve Chair Jerome Powell signalled continuing with an aggressive monetary policy to tame inflation.

Spot gold fell 0.6% to $1,726.61 per ounce by 0331 GMT. Prices earlier touched $1,722.56, their lowest since July 27. 

U.S. gold futures shed 0.7% to $1,737.90 per ounce.

The dollar index scaled a 20-year high, making greenback-priced bullion expensive for those holding other currencies. 

Baca Juga: Bank of Korea's Rhee Says Rates to Rise Until Inflation Defeated

Gold's momentum has turned lower and while at some point there will be a safe-haven flow, investors are currently focusing on interest rates remaining high, said Matt Simpson, a senior market analyst at City Index.

In a speech at a top central bankers' conference on Friday, Powell said the Fed will raise rates as high as needed to restrict growth, and would keep them there "for some time" to bring down inflation. He also acknowledged this could bring some pain to households and businesses.

Echoing Fed's stance, European Central Bank board member Isabel Schnabel said central banks must act forcefully to combat inflation, even if that drags their economies into a recession. 

Baca Juga: Indonesia's Wealth Fund to Invest in Expansion of Port in Malacca Straits

While gold is often considered a safe haven during financial uncertainties, it is highly sensitive to rising U.S. interest rates, which increase the opportunity cost of holding non-yielding bullion while boosting the dollar. 

"Gold is probably heading towards $1,700 and has room to go to $1,680. You can get some buyers stepping in around $1,680 level to support the market and back up to $1,750," Simpson added.

Speculators cut their net long COMEX gold position by 15,910 contracts to 30,326 in the week to Aug. 23, data from the U.S. Commodity Futures Trading Commission showed.

Spot silver dropped 1.3% to $18.63 per ounce, platinum slipped 1.1% to $854.02 and palladium was flat at $2,110.68.

Bagikan

Berita Terbaru

Menilik Peluang FILM Menyusup ke MSCI Global Standard
| Rabu, 10 Desember 2025 | 20:31 WIB

Menilik Peluang FILM Menyusup ke MSCI Global Standard

Menurutnya, pergerakan harga FILM merupakan kombinasi antara dorongan teknikal dan peningkatan kualitas fundamental.

Emiten Terafiliasi Grup Bakrie Kompak Menguat Lagi, Simak Rekomendasi Analis
| Rabu, 10 Desember 2025 | 20:09 WIB

Emiten Terafiliasi Grup Bakrie Kompak Menguat Lagi, Simak Rekomendasi Analis

Konglomerasi Salim bawa kredibilitas korporat, akses modal yang kuat, network bisnis yang luas, sehingga menjadi daya tarik investor institusi.

Reli Cepat Berujung Koreksi, Ini Prediksi Arah Harga Saham Mandiri Herindo (MAHA)
| Rabu, 10 Desember 2025 | 19:56 WIB

Reli Cepat Berujung Koreksi, Ini Prediksi Arah Harga Saham Mandiri Herindo (MAHA)

PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) mengumumkan rencana pembelian kembali (buyback) saham dengan dana sebanyak-banyaknya Rp 153,58 miliar.

Saham FAST Diprediksi Masih Bisa Melaju, Sisi Fundamental dan Ekspansi Jadi Sorotan
| Rabu, 10 Desember 2025 | 11:00 WIB

Saham FAST Diprediksi Masih Bisa Melaju, Sisi Fundamental dan Ekspansi Jadi Sorotan

Selain inisiatif ekspansinya, FAST akan diuntungkan oleh industri jasa makanan Indonesia yang berkembang pesat.

Jejak Backdoor Listing Industri Nikel dan Kendaraan Listrik China di Indonesia
| Rabu, 10 Desember 2025 | 10:00 WIB

Jejak Backdoor Listing Industri Nikel dan Kendaraan Listrik China di Indonesia

Setelah pergantian kepemilikan, gerak LABA dalam menggarap bisnis baterai cukup lincah di sepanjang 2024.

Saham FAST Diprediksi Masih bisa Melaju, Sisi Fundamental dan Ekspansi Jadi Sorotan
| Rabu, 10 Desember 2025 | 08:30 WIB

Saham FAST Diprediksi Masih bisa Melaju, Sisi Fundamental dan Ekspansi Jadi Sorotan

Industri jasa makanan Indonesia diproyeksikan akan mencatat pertumbuhan hingga 13% (CAGR 2025–2030). 

Ancaman Penurunan Laba Bersih hingga 27%, Investor Diimbau Waspadai Saham Batubara
| Rabu, 10 Desember 2025 | 08:05 WIB

Ancaman Penurunan Laba Bersih hingga 27%, Investor Diimbau Waspadai Saham Batubara

Regulasi DHE 2026 mengurangi konversi valuta asing menjadi rupiah dari 100% ke 50%, membatasi likuiditas perusahaan batubara.

Proyek IKN Jadi Pedang Bermata Dua untuk Emiten BUMN Karya
| Rabu, 10 Desember 2025 | 07:51 WIB

Proyek IKN Jadi Pedang Bermata Dua untuk Emiten BUMN Karya

Kebutuhan modal kerja untuk mengerjakan proyek IKN justru bisa menambah tekanan arus kas dan memperburuk leverage.

Bangun Tiga Gerai Baru, DEPO Incar Pendapatan Rp 3 Triliun
| Rabu, 10 Desember 2025 | 07:49 WIB

Bangun Tiga Gerai Baru, DEPO Incar Pendapatan Rp 3 Triliun

Emiten bahan bangunan milik konglomerat Hermanto Tanoko itu berencana menambah tiga gerai baru tahun depan.

Cuaca Ekstrem dan Momentum Nataru Diklaim Jadi Pendorong Pemulihan Harga CPO
| Rabu, 10 Desember 2025 | 07:35 WIB

Cuaca Ekstrem dan Momentum Nataru Diklaim Jadi Pendorong Pemulihan Harga CPO

Emiten yang memiliki basis kebun kelapa sawit di Kalimantan diprediksi relatif lebih aman dari gangguan cuaca.

INDEKS BERITA

Terpopuler