Goldman Perluas Layanan yang Terkait Uang Kripto ke Klien di Eropa

Sabtu, 24 Juli 2021 | 09:17 WIB
Goldman Perluas Layanan yang Terkait Uang Kripto ke Klien di Eropa
[ILUSTRASI. Ilustrasi simbol uang kripto, seperti Bitcoin, Ethereum, DogeCoin, Ripple, Litecoin di atas mainboard. 29 Juni 2021. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - BENGALUR. Jumlah perusahaan keuangan raksasa kelas dunia yang memperluas layanannya ke aset digital bertambah. Coindesk, Jumat (24/7), memberitakan, divisi pialang kelas atas Goldman Sachs Group Inci kini menawarkan layanan kliring dan setelmen exchange-traded product (ETP) berbasis uang kripto untuk sejumlah hedge fund yang menjadi kliennya di Eropa.

Mengutip sejumlah sumber yang mengetahui masalah tersebut, Coindeks menuturkan, Goldman baru menawarkan layanan itu ke sejumlah klien terbatas. Namun bank itu sedang mempertimbangkan untuk meluncurkan layanan serupa ke basis pelanggan yang lebih luas. Goldman Sachs menolak berkomentar tentang masalah ini.

Baca Juga: Pergerakan harga Ethereum dinilai ibarat buah simalakama, ini alasannya

Bank global asal Amerika Serikat (AS) itu pada Maret lalu memulai kembali unit perdagangan cryptocurrency, di tengah meningkatnya minat lembaga keuangan mainstream terhadap bitcoin. Goldman mengatakan sedang mencari cara untuk memenuhi lonjakan permintaan untuk memiliki dan berinvestasi dalam cryptocurrency paling populer.

Goldman adalah salah satu dari beberapa perusahaan keuangan mainstream yang merambah bisnis kripto. Kendati, uang kripto belum lepas dari kecenderungan perubahan harga yang liar serta kecenderungan semakin banyaknya regulator yang kontra terhadap aset digital.

Bank saingan Morgan Stanley dan JPMorgan Chase & Co juga mulai memberi klien akses ke dana kripto, menurut laporan media.

Selanjutnya: Start Up Lokal Banjir Suntikan Modal Saat Pandemi Covid-19

 

Bagikan

Berita Terbaru

 Dari Finance Terjun ke Properti
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 05:33 WIB

Dari Finance Terjun ke Properti

Perjalanan karier Surina sebagai ahli keuangan hingga menjadi Direktur PT Indonesian Paradise Property Tbk

Indo Tambangraya Megah (ITMG) Ekspansi ke Bisnis PLTS Atap
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:21 WIB

Indo Tambangraya Megah (ITMG) Ekspansi ke Bisnis PLTS Atap

ITMG mengembangkan bisnis EBT melalui anak usahanya, PT ITM Bhinneka Power (IBP) dan PT ITM Energi Utama

Martina Berto (MBTO) Terus Mencari Peluang di Pasar Ekspor
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:21 WIB

Martina Berto (MBTO) Terus Mencari Peluang di Pasar Ekspor

MBTO sudah aktif menjajaki pasar luar negeri sejak 2011 silam, dan terus meningkatkan agresivitas ekspansi mereka.

Nego Trump Lagi Agar Tarif Bisa Nol Persen
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:21 WIB

Nego Trump Lagi Agar Tarif Bisa Nol Persen

Pemerintah ingin CPO hingga kayu manis dikenakan tarif bea masuk Amerika Serikat sebesar nol persen  

Lonjakan DPK Perbankan Tak Cerminkan Pemulihan Ekonomi
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:20 WIB

Lonjakan DPK Perbankan Tak Cerminkan Pemulihan Ekonomi

Di tengah isu likuiditas ketat yang kerap dikeluhkan oleh bankir, secara mengejutkan Dana Pihak Ketiga (DPK) perbankan melesat pada Juni 2025. 

Peminat Insentif Pajak di IKN dan Daerah Mitra Masih Minim
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:20 WIB

Peminat Insentif Pajak di IKN dan Daerah Mitra Masih Minim

DJP sebut belum ada satu pun wajib pajak yang mengajukan tax holiday terkait financial center, pemindahan kantor pusat, serta super tax deduction

Adhi Karya (ADHI) Terus Mengejar Kontrak Baru
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:20 WIB

Adhi Karya (ADHI) Terus Mengejar Kontrak Baru

Mencatat perolehan kontrak baru sebesar Rp 3,5 triliun hingga akhir kuartal kedua tahun ini atau 30 Juni 2025.

Muhammadiyah Menjajaki Beli Saham KB Bank Syariah
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:15 WIB

Muhammadiyah Menjajaki Beli Saham KB Bank Syariah

Muhammadiyah masih berniat untuk memiliki Bank Umum Syariah (BUS) dan tengah menjajaki membeli KB Bank Syariah.

Subsidi Bunga KUR untuk Developer 5% per Tahun
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:10 WIB

Subsidi Bunga KUR untuk Developer 5% per Tahun

Untuk KUR perumahan dari supply, plafon kredit maksimal Rp 5 miliar. Dalam plafon maksimal diberikan perpanjangan akses empat kali revolving

Lokomotif Dunia Usaha Melambat
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:00 WIB

Lokomotif Dunia Usaha Melambat

Hasil survei BI atas kegiatan dunia usaha menyebutkan bahwa kegiatan usaha melambat hampir di seluruh sektor

INDEKS BERITA