Harga Batubara Global Lesu, Emiten Batubara Masih Merana

Senin, 17 Maret 2025 | 03:30 WIB
Harga Batubara Global Lesu, Emiten Batubara Masih Merana
[ILUSTRASI. Sejumlah kapal tongkang memuat batubara menyusuri Sungai Mahakam di Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (12/3/2025). Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan melakukan penyesuaian tarif royalti komoditas mineral dan batu bara (minerba) di antaranya batu bara, nikel, tembaga, emas, perak, dan logam timah itu sebagai upaya perbaikan tata kelola. Khususnya untuk meningkatkan penerimaan negara bukan pajak (PNBP). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/nz]
Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten batubara masih akan dibayangi pelemahan harga batubara akibat China yang terus menggenjot produksi dalam negeri. Pada saat bersamaan, regulasi baru di industri batubara seperti tarif royalti dan Harga Batubara Acuan (HBA) akan berdampak pada prospek kinerja perusahaan batubara.

Analis BRI Danareksa Sekuritas Erindra Krisnawan mengamati, tingkat persediaan yang tinggi di China di tengah peningkatan produksi domestik sebagai penyebab utama di balik harga batubara yang rendah di 2024. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

ESDM Optimistis Target PNPB Tercapai
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:51 WIB

ESDM Optimistis Target PNPB Tercapai

Meski pemerintah masih optimistis, sejumlah ekonom menilai pencapaian target PNBP tahun ini akan menghadapi tantangan berat

Di Awal Agustus Harga Saham FILM Naik Kencang, Masih Ada Peluang Buat Ikutan?
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:41 WIB

Di Awal Agustus Harga Saham FILM Naik Kencang, Masih Ada Peluang Buat Ikutan?

Penggunaan dana rights issue akan memperbaiki kemampuan PT MD Entertaintment Tbk (FILM) dalam menghasilkan bottomline yang lebih baik. 

ICP Tertekan Keputusan OPEC+ Kerek Produksi
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:40 WIB

ICP Tertekan Keputusan OPEC+ Kerek Produksi

OPEC+ akan menaikkan produksi minyak 547.000 barel per hari pada September mendatang, sehingga bisa menekan ICP

Rupiah Masih Bisa Menguat Pada Perdagangan Rabu (6/8)
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:30 WIB

Rupiah Masih Bisa Menguat Pada Perdagangan Rabu (6/8)

Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (5/8) setelah tiga hari terakhir tertekan

Semester I-2025, Pendapatan dan Laba Telkom (TLKM) Terkoreksi
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:15 WIB

Semester I-2025, Pendapatan dan Laba Telkom (TLKM) Terkoreksi

Penurunan laba PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) di semester I-2025 salah satunya disebabkan lesunya pendapatan.

One Piece
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:13 WIB

One Piece

Kekecewaan sosial sebaiknya dijawab dengan sikap terbuka karena mengancam dan mengintimidasi tak akan pernah menyelesaikan akar permasalahan.

Racikan Reksadana Saham Pilih Saham Murah dan Fundamental Kuat
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:10 WIB

Racikan Reksadana Saham Pilih Saham Murah dan Fundamental Kuat

Indeks Infovesta 90 Equity Fund mencatat return reksadana saham mencapai 2,72% secara month on month (mom)

Menanti Skema Pembiayaan Program MBG
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:10 WIB

Menanti Skema Pembiayaan Program MBG

Otoritas Jasa Keuangan (OJK)  dan perbankan saat ini tengah memfinaliasi skema pembiayaan untuk mendukung program MBG

Laba Emiten Farmasi Masih Bervariasi
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:05 WIB

Laba Emiten Farmasi Masih Bervariasi

Pelemahan kinerja sebagian emiten farmasi di semester pertama tahun ini terpapar harga bahan baku tinggi. 

Saham-Saham Konglomerat Ini Turun, Saham Bank Jadi Penyokong IHSG
| Rabu, 06 Agustus 2025 | 06:05 WIB

Saham-Saham Konglomerat Ini Turun, Saham Bank Jadi Penyokong IHSG

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih melemah 1,35% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 6,15%.

INDEKS BERITA

Terpopuler