KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja penjualan kendaraan niaga segmen pikap (pikap) cenderung lesu mengikuti tren pasar otomotif nasional. Meski begitu, mobil pikap tetap memiliki potensi pertumbuhan yang menjanjikan di Tanah Air.
Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales (pabrik ke diler) mobil pikap nasional turun 22% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi 57.671 unit pada Januari-Juli 2024. Sementara penjualan retail (diler ke konsumen) terkoreksi 20% yoy menjadi 59.397 unit.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.