Hutama Karya Sudah Menyelesaikan Tol Trans Sumatra Sepanjang 470 Kilometer
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Hutama Karya (Persero) sudah menyelesaikan proyek Tol Trans Sumatera sepanjang 361,06 kilometer (km). Rinciannya 174,06 kilometer (km) operasional dan 186 km fungsional yang direncanakan akan beroperasi di bulan Agustus ini.
Muhammad Fauzan, Sekretaris Perusahaan Hutama Karya menyebutkan bahwa untuk untuk progres tol yang sudah beroperasi maupun fungsional meliputi ruas Medan - Binjai, Palembang - Indralaya, Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung, dan Bakauheni - Terbanggi Besar.
Baca Juga: Tol Balikpapan-Penajam Paser Utara bisa dilalui motor
"Data per Juli, secara rata-rata proses pembebasan lahan kurang lebih 84% dengan progres konstruksi rata-rata 68% untuk ruas-ruas Medan-Binjai, Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung, Pekanbaru-Dumai, Padang-Sicincin dan Sigli-Banda Aceh," ujarnya kepada kontan.co.id Jumat (9/8).
Sementara, untuk jalan tol yang bersifat fungsional sepanjang 185 km yakni ruas tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung pihaknya merencanakan pada Agustus ini akan segera diresmikan oleh Presiden RI dan siap beroperasi.
Adapun sisa 33 km dari ruas tersebut yaitu Kayu Agung – Betung, yang akan tersambung hingga Palembang, konsesinya dimiliki oleh pihak lain. Dari sana, ia memastikan apabila keseluruhan ruas tersebut tersambung maka Lampung - Palembang akan mulus akhir tahun ini.
Selain itu, di Sumatera bagian utara, yaitu dari Medan – Binjai, Hutama Karya sudah menyelesaikan pembangunan jalan tol seksi 2 dan 3 sepanjang 11 km sedangkan untuk seksi 1 progres konstruksi telah mencapai 91%.
Baca Juga: Tiga perusahaan China bersaing tender proyek Tol Balikpapan-Penajam Paser Utara
Dengan demikian, selama 4,5 tahun terakhir ini Hutama Karya telah menyelesaikan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang ±470 km. Adapun ruas Pekanbaru – Dumai, pihaknya memaparkan optimis akan bisa beroperasi di akhir tahun 2019 sepanjang 131 km.
"Hingga akhir tahun 2019, secara kumulatif kami menargetkan ekuivalen jalan tol terbangun adalah sepanjang 561 km atau sebesar 20,29% dari total 2,765 km panjang JTTS," tuturnya.
Hingga semester I lalu, Fauzan menyebutkan perseroan telah merealisasikan belanja modal sebesar Rp 6,054 triliun atau sebesar 23,67% dari total belanja modal atawa capital expenditure (capex) tahun ini yang ditujukan untuk kegiatan investasi perseroan pada JTTS sebesar Rp 5,004 triliun dan sisanya sebesar Rp 1,050 triliun merupakan investasi non JTTS.
Baca Juga: Hutama Karya Realtindo menawarkan hunian DP 2%
Sekedar mengingatkan, tahun ini capex yang dialokasikan yaitu sebesar Rp 25,583 triliun yang mana sekitar 73,50% atau Rp 18,804 triliun akan dialokasikan untuk pembangunan JTTS.