IHSG Hari Ini Diperkirakan Kembali Menguat Terdorong Wacana New Normal

Rabu, 27 Mei 2020 | 05:22 WIB
IHSG Hari Ini Diperkirakan Kembali Menguat Terdorong Wacana New Normal
[ILUSTRASI. Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) saat dibukanya perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (26/5/2020). IHSG dibuka menguat 32,16 poin atau 0,71 persen ke posisi 4.578,11 pada pukul 09.25 WIB. ANTARA F]
Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,78% ke 4.626,80 pada perdagangan kemarin.

Dengan demikian, bila dihitung dalam sebulan, IHSG mencetak penguatan 2,77%.

Hendriko Gani, Analis Sucor Sekuritas, menilai IHSG menguat lantaran pelaku pasar merespons positif wacana pemerintah soal fase kenormalan baru. Ia menilai, sentimen tersebut masih akan mempengaruhi IHSG hari ini.

Karena itu, Hendriko memprediksi IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatan hari ini. Kondisi new normal akan menjadi angin segar bagi perekonomian dalam negeri. "IHSG berpotensi bergerak menguat dengan support di kisaran 4.580-4.620 dan resistance di 4.700-4.750, terang Hendriko, Selasa (26/5).

Baca Juga: Reksadana Dibekukan, Sinarmas Asset Management Kelola Dana Rp 32 Triliun

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana juga mengamini hal tersebut. "Kami perkirakan IHSG dapat melanjutkan penguatannya," jelas dia.

Selain sentimen penerapan new normal di Indonesia, perkembangan seputar pencarian vaksin Covid-19 dan rencana pelonggaran karantina wilayah (lockdown) di beberapa negara akan ikut memberikan sentimen positif bagi bursa saham.

Meski demikian, Herditya memperingatkan investor juga mesti mencermati potensi munculnya perang dagang jilid dua antara AS dengan China. Ia memprediksi IHSG bergerak dengan kisaran pergerakan 4.600-4.700 pada perdagangan hari ini.

Baca Juga: Dampak Pandemi Corona Makin Jelas, Perusahaan di Asia Pasifik Kian Tertekan

Analis Panin Sekuritas William Hartanto juga menilai IHSG masih mencoba bergerak di zona hijau. Meski begitu, konsolidasi IHSG masih terus berlangsung

William menuturkan saat ini investor asing mulai mengurangi net sell. Ia juga yakin skenario new normal akan kembali memutar roda ekonomi. Hitungan William, IHSG hari ini menguat dengan rentang pergerakan 4.565-4.680.

Bagikan

Berita Terbaru

Pertaruhan Besar Nikel RI: Banjir Pasokan di Gudang LME, Kalah Saing Lawan LFP
| Minggu, 28 Desember 2025 | 13:00 WIB

Pertaruhan Besar Nikel RI: Banjir Pasokan di Gudang LME, Kalah Saing Lawan LFP

Indonesia mengalami ketergantungan akut pada China di saat minat Negeri Tirai Bambu terhadap baterai nikel justru memudar.

Restrukturisasi Garuda Indonesia Masuk Babak Baru, Simak Prospek GIAA Menuju 2026
| Minggu, 28 Desember 2025 | 11:15 WIB

Restrukturisasi Garuda Indonesia Masuk Babak Baru, Simak Prospek GIAA Menuju 2026

Restrukturisasi finansial saja tidak cukup untuk mengembalikan kepercayaan pasar secara total terhadap GIAA.​

Agar Kinerja Lebih Seksi, TBS Energi Utama (TOBA) Menggelar Aksi Pembelian Kembali
| Minggu, 28 Desember 2025 | 10:27 WIB

Agar Kinerja Lebih Seksi, TBS Energi Utama (TOBA) Menggelar Aksi Pembelian Kembali

Perkiraan dana pembelian kembali menggunakan harga saham perusahaan pada penutupan perdagangan 23 Desember 2025, yaitu Rp 710 per saham.

Provident Investasi Bersama (PALM) Tetap Fokus di Tiga Sektor Investasi di 2026
| Minggu, 28 Desember 2025 | 10:12 WIB

Provident Investasi Bersama (PALM) Tetap Fokus di Tiga Sektor Investasi di 2026

Tahun depan, PALM siap berinvetasi di sektor-sektor baru. Kami juga terbuka terhadap peluang investasi pada perusahaan tertutup.

Melalui Anak Usaha, Emiten Happy Hapsoro Ini Mencaplok Saham Kontraktor Hulu Migas
| Minggu, 28 Desember 2025 | 10:03 WIB

Melalui Anak Usaha, Emiten Happy Hapsoro Ini Mencaplok Saham Kontraktor Hulu Migas

HCM,  kontraktor kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi pada Wilayah Kerja Selat Madura berdasarkan production sharing contract dengan SKK Migas.

Okupansi Hotel Fluktuatif, DFAM Tancap Gas Garap Bisnis Katering
| Minggu, 28 Desember 2025 | 10:00 WIB

Okupansi Hotel Fluktuatif, DFAM Tancap Gas Garap Bisnis Katering

Penyesuaian pola belanja pemerintah pasca-efisiensi di tahun 2025 bisa membuat bisnis hotel lebih stabil.

Menjadi Adaptif Melalui Reksadana Campuran
| Minggu, 28 Desember 2025 | 08:20 WIB

Menjadi Adaptif Melalui Reksadana Campuran

Diversifikasi reksadana campuran memungkinkan investor menikmati pertumbuhan saham sekaligus stabilitas dari obligasi dan pasar uang 

Defensif Fondasi Keuangan, Agresif dalam Berinvestasi
| Minggu, 28 Desember 2025 | 08:15 WIB

Defensif Fondasi Keuangan, Agresif dalam Berinvestasi

Ekonomi dan konsumsi masyarakat berpotensi menguat di 2026. Simak strategi yang bisa Anda lakukan supaya keuangan tetap aman.

Cari Dana Modal Kerja dan Refinancing, Emiten Ramai-Ramai Rilis Surat Utang
| Minggu, 28 Desember 2025 | 08:02 WIB

Cari Dana Modal Kerja dan Refinancing, Emiten Ramai-Ramai Rilis Surat Utang

Ramainya rencana penerbitan obligasi yang berlangsung pada awal  tahun 2026 dipengaruhi kebutuhan refinancing dan pendanaan ekspansi.

Catat Perbaikan Kinerja di Kuartal III-2025, PANR Optimis Menatap Bisnis di 2026
| Minggu, 28 Desember 2025 | 08:00 WIB

Catat Perbaikan Kinerja di Kuartal III-2025, PANR Optimis Menatap Bisnis di 2026

Faktor cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah memaksa wisatawan domestik memilih destinasi yang dekat.​

INDEKS BERITA