Berita Nasional

Impor Beras Naik, Harga Tetap Tinggi

Jumat, 16 Februari 2024 | 05:15 WIB
Impor Beras Naik, Harga Tetap Tinggi

ILUSTRASI. Sejumlah pekerja melakukan bongkar muat beras impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (12/10/2023). Perum Bulog mengimpor sebanyak 24.000 ton beras dari Vietnam, Thailand, Myanmar dan Pakistan yang merupakan bagian dari penugasan impor 2 juta ron beras pada tahun 2023 untuk memperkuat Cadangan Beras Pemerintah (CBP). ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/Spt.

Reporter: Bidara Pink, Vendy Yhulia Susanto | Editor: Lamgiat Siringoringo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di periode akhir pemerintahannya, Presiden Joko Widodo gencar mengimpor beras untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri. Namun kebijakan tersebut belum diikuti oleh stabilnya harga beras di pasar. Bahkan harga bahan pokok ini masih melambung tinggi. Hingga kemarin, harga rata-rata beras premium dan medium masih melonjak di atas 15% dalam setahun terakhir.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, volume impor beras pada Januari 2024 sebanyak 443.910 ton. Angka ini melonjak hingga 82% dibandingkan volume impor pada Januari 2023 sebesar 243.650 ton.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru