Indeks Global Melemah setelah China Pangkas Proyeksi Pertumbuhan

Rabu, 06 Maret 2019 | 05:59 WIB
Indeks Global Melemah setelah China Pangkas Proyeksi Pertumbuhan
[]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Indeks saham global mencoba bangkit dari tren pelemahannya di sesi perdagangan Selasa. Namun, indeks akhirnya ditutup melemah tertekan kabar tentang China yang memangkas target pertumbuhannya ke kisaran terendah selama 30 tahun terakhir.

Indeks saham di Eropa sempat bangkit, sebelum akhirnya melemah di akhir perdagangan terpengaruh kabar tentang China yang memangkas target pertumbuhannya untuk tahun ini di kisaran 6%-6.5%.

Di New York, pola pergerakan indeks tidak jauh berbeda. Indeks yang sempat menguat akhirnya kembali lesu, karena keterbatasan update tentang perundingan dagang Amerika Serikat (AS) dan China.

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 13,02 poin atau 0,05% menjadi 25.806,63. Sementara S&P melemah 3,16 poin (0,11%) menjadi 2.789,65 dan Nasdaq Composite merosot 1,21 poin ke posisi 7.576,36.

Perdagangan saham di seluruh bursa seakan kehabisan bakar setelah melakukan rally panjang sejak akhir tahun lalu. Kesan itu terlihat dari pergerakan MSCI All Country World Index. Setelah naik lebih dari 15% dari posisi terendahnya dalam dua tahun terakhir, MSCI merosot 0,07% kemarin.

MSCI kini diperdagangkan 14,6 kali lebih tinggi daripada proyeksi pendapatan. Rasio saat ini sama dengan PER yang dibukukan di awal Oktober. “Bursa menjadi lebih sehat jika rehat sejenak untuk mencermati details makro dan mikro serta mencerna berbagai berita,” tutur Quincy Krosby, chief market strategist di Prudential Financial, AS, seperti dikutip Reuters.

Bagikan

Berita Terbaru

Suku Bunga Turun, ROI Dana Pensiun Terancam Melorot
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38 WIB

Suku Bunga Turun, ROI Dana Pensiun Terancam Melorot

Hingga Oktober 2025, kinerja investasi dapen masih mencetak pertumbuhan, dengan tingkat return on investment (ROI) di level 7,03%.

Rupiah Masih Relatif Tertekan Sepanjang Minggu
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:25 WIB

Rupiah Masih Relatif Tertekan Sepanjang Minggu

Mata uang Garuda di pasar spot ditutup melemah 0,02% secara harian ke Rp 16.745 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Jumat (26/12)

Marjin Bisnis Gadai Bakal Makin Tebal
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 04:15 WIB

Marjin Bisnis Gadai Bakal Makin Tebal

Dengan suku bunga yang lebih rendah, perusahaan gadai bisa mendapat biaya dana yang lebih ringan yang bisa berdampak positif pada profitabilitas.

Logisticsplus (LOPI) Amankan Kontrak Baru Pada 2026 Senilai Rp 80 Miliar
| Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56 WIB

Logisticsplus (LOPI) Amankan Kontrak Baru Pada 2026 Senilai Rp 80 Miliar

PT Logisticsplus International Tbk (LOPI) menutup tahun buku 2025 dengan recognized revenue konsolidasi sekitar Rp 105 miliar.

Dari Uang Saku Anak ke Pengelolaan Keuangan
| Jumat, 26 Desember 2025 | 11:47 WIB

Dari Uang Saku Anak ke Pengelolaan Keuangan

Ada banyak pilihan dalam memberikan uang saku buat anak. Simak cara mengatur uang saku anak sembari mengajarkan soal pengelolaan uang.

Altcoin Season 2025 Terasa Hambar, Likuiditas Terpecah Belah
| Jumat, 26 Desember 2025 | 11:45 WIB

Altcoin Season 2025 Terasa Hambar, Likuiditas Terpecah Belah

Altcoin 2025 tak lagi reli massal, pelajari faktor pergeseran pasar dan rekomendasi investasi altcoin untuk tahun 2026.

Memperbaiki Kondisi Keuangan, KRAS Dapat Pinjaman Rp 4,9 Triliun dari Danantara
| Jumat, 26 Desember 2025 | 10:58 WIB

Memperbaiki Kondisi Keuangan, KRAS Dapat Pinjaman Rp 4,9 Triliun dari Danantara

PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) memperoleh pinjaman dari pemegang sahamnya, yakni Danantara Asset Management. 

Harga Ayam Diprediksi Naik, Kinerja Japfa Comfeed (JPFA) Pada 2026 Bisa Membaik
| Jumat, 26 Desember 2025 | 10:38 WIB

Harga Ayam Diprediksi Naik, Kinerja Japfa Comfeed (JPFA) Pada 2026 Bisa Membaik

Salah satu sentimen pendukung kinerja emiten perunggasan tersebut di tahun depan adalah membaiknya harga ayam hidup (livebird). ​

Pelemahan Harga Komoditas Menyengat Emiten Migas
| Jumat, 26 Desember 2025 | 10:19 WIB

Pelemahan Harga Komoditas Menyengat Emiten Migas

Risiko pelemahan harga minyak mentah dunia masih berpotensi membayangi kinerja emiten minyak dan gas (migas) pada 2026.​

Harga Bitcoin Koreksi di Penghujung 2025, Saat Tepat untuk Serok atau Wait and See?
| Jumat, 26 Desember 2025 | 10:15 WIB

Harga Bitcoin Koreksi di Penghujung 2025, Saat Tepat untuk Serok atau Wait and See?

Dalam beberapa proyeksi, bitcoin diperkirakan tetap berada di atas kisaran US$ 70.000–US$ 100.000 sebagai floor pasar.

INDEKS BERITA