KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) segera membentuk holding untuk mengelola industri baterai kendaraan listrik dari hulu hingga hilir. Pemerintah menargetkan holding yang bernama Indonesia Battery Corporation (IBC) ini terbentuk semester I 2021.
Wakil Menteri I BUMN Pahala Mansury mengatakan, timeline pembentukan holding baterai kendaraan listrik sudah disepakati empat anggotanya, yakni holding pertambangan Mind Id, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Pertamina dan PT PLN.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.