Industri Manufaktur Bersiap Hadapi Kenaikan Upah

Jumat, 25 Oktober 2024 | 08:00 WIB
Industri Manufaktur Bersiap Hadapi Kenaikan Upah
[ILUSTRASI. Sejumlah buruh berjalan sambil membentangkan spanduk saat berunjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Jakarta, Kamis (24/10/2024). Mereka meminta pemerintah untuk menaikkan upah minimum tahun 2025 sebesar 8 hingga 10 persen serta menuntut pencabutan Omnibus Law atau UU Cipta Kerja khususnya klaster ketenagakerjaan dan perlindungan petani. ANTARA FOTO/Fauzan/tom.]
Reporter: Amalia Nur Fitri, Dimas Andi | Editor: Havid Vebri

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kalangan pelaku usaha menyoroti isu kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) pada 2025 mendatang di tengah ketidakpastian industri manufaktur nasional.

Sebagaimana diketahui, Kementerian Ketenagakerjaan akan mengumumkan UMP nasional tahun 2025 pada 24 November mendatang. Hanya saja, pemerintah belum bisa memastikan adanya kenaikan UMP atau tidak.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Perlindungan Investor?
| Jumat, 29 November 2024 | 05:42 WIB

Perlindungan Investor?

Kenapa otoritas BEI seperti hanya tertarik menyetop perdagangan saham yang harganya tengah menanjak?

Adi Sarana Armada (ASSA) Perluas Lini Bisnis Pergudangan
| Jumat, 29 November 2024 | 05:42 WIB

Adi Sarana Armada (ASSA) Perluas Lini Bisnis Pergudangan

Saat ini, ASSA telah mengembangkan ekosistem logistik yang terintegrasi, dengan Titipaja sebagai salah satu layanan pergudangan.

Mata Uang Komoditas Masih Akan Ditekan AS dan China
| Jumat, 29 November 2024 | 05:42 WIB

Mata Uang Komoditas Masih Akan Ditekan AS dan China

Kabinet pemerintahan Presiden Terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump disebut-sebut akan mendongkrak pamor komoditas. 

Dana Kelolaan Reksadana Manajer Investasi Diyakini Masih Akan Menggemuk
| Jumat, 29 November 2024 | 05:42 WIB

Dana Kelolaan Reksadana Manajer Investasi Diyakini Masih Akan Menggemuk

Dana kelolaan reksadana sejumlah manajer investasi masih menggemuk dan diyakini masih bisa berlanjut hingga akhir tahun nanti.  

Garuda Indonesia dan Lion Air Siap Turunkan Tarif Tiket Pesawat
| Jumat, 29 November 2024 | 05:35 WIB

Garuda Indonesia dan Lion Air Siap Turunkan Tarif Tiket Pesawat

Penurunan tiket penerbangan ini berlaku mulai 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025 mendatang atau bertepatan dengan momen Nataru.

Tantangan Sektor Pangan Presiden Prabowo
| Jumat, 29 November 2024 | 05:21 WIB

Tantangan Sektor Pangan Presiden Prabowo

Pertanian berperan penting dalam mitigasi perubahan iklim, terutama melalui metode pertanian yang ramah lingkungan seperti pertanian organik.

Pemerintah Indonesia Mengajak Investor China dan Abu Dhabi Bangun 3 Juta Rumah
| Jumat, 29 November 2024 | 05:12 WIB

Pemerintah Indonesia Mengajak Investor China dan Abu Dhabi Bangun 3 Juta Rumah

Demi mendorong daya tarik investor asing dalam program 3 juta rumah, perlu beberapa upaya, termasuk meningkatkan kepastian hukum di Tanah Air.

ABM Investama (ABMM) Perkuat Bisnis Jasa Tambang
| Jumat, 29 November 2024 | 05:00 WIB

ABM Investama (ABMM) Perkuat Bisnis Jasa Tambang

Serap belanja modal hingga 70% hingga akhir September 2024, ABMM akan optimalkan belanja modal sebesar US$ 200 juta

Pemerintah Perlu Mengantisipasi Lonjakan Harga Pangan Menjelang Libur Nataru
| Jumat, 29 November 2024 | 04:20 WIB

Pemerintah Perlu Mengantisipasi Lonjakan Harga Pangan Menjelang Libur Nataru

Harga sejumlah bahan pangan mulai mengalami kenaikan menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025.

Rekomendasi Saham Hari Ini di Tengah Musim Pembagian Dividen Interim
| Jumat, 29 November 2024 | 03:30 WIB

Rekomendasi Saham Hari Ini di Tengah Musim Pembagian Dividen Interim

Beberapa saham emiten dinilai layak dikoleksi investor untuk mengoptimalkan cuan di akhir tahun ini. Berikut beberapa di antaranya.

INDEKS BERITA

Terpopuler