ILUSTRASI. Meskipun pasar masih lesu, BNI Multifinance mengaku tetap gencar mengincar pembiayaan ini. Mereka masih yakin ada celah pasar yang bisa memberikan keuntungan untuk perusahaan pembiayaan, pengembang maupun konsumen. KONTAN/Baihaki/18/9/2020
Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 menekan industri pembiayaan rumah. Sejalan dengan rapor pembiayaan kendaraan, pembiayaan rumah tercatat negatif jika dibandingkan dengan performa Juni, September dan Desember 2019.
Kepala Departemen Pengawasan Industri Keuangan Non Bank (IKNB) 2B Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bambang W. Budiawan mengakui, prospek pembiayaan rumah multifinance masih sulit. "Tahun depan ekonomi diharapkan pulih," kata dia kepada KONTAN, Selasa (22/9).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini
Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran karena Google akan mengingat metode yang sudah pernah digunakan.