KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tingkat inflasi Amerika Serikat (AS) yang mulai melandai menjadi sentimen positif bagi pasar Surat Berharga Negara (SBN) Indonesia. Hal ini dapat membuat The Fed mengambil jeda dalam kebijakan kenaikan suku bunganya yang agresif.
Investment Analyst Infovesta Kapital Advisori Fajar Dwi Alfian mengatakan, krisis perbankan di AS dan mulai melemahnya data tenaga kerja AS juga menjadi sentimen positif pasar SBN dalam negeri. Selain itu, ada spekulasi mengenai penurunan suku bunga Bank Indonesia yang kemungkinan terjadi mulai tahun ini atau tahun depan.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.