Instrumen Bank Sentral Redupkan Pamor Aset Lain

Selasa, 12 November 2024 | 03:06 WIB
Instrumen Bank Sentral Redupkan Pamor Aset Lain
[ILUSTRASI. Stan Bank Indonesia (BI) di Festival Ekonomi Keuangan Digital (FEKDI) Jakarta, Minggu (4/8). BI terus mengoptimalkan strategi penggunaan instrumen moneter, khususnya Sekuritas Rupiah Bank Indinesia (SRBI) untuk menarik aliran masuk modal asing ke dalam negeri. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/04/08/2024]
Reporter: Adrianus Octaviano, Nadya Zahira | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) masih rajin mengumpulkan likuiditas dari pasar uang melalui operasi moneter. Per Oktober 2024, total nilai operasi moneter yang digelar BI mencapai Rp 1,08 kuadriliun.

Posisi Oktober 2024 tersebut jauh lebih tinggi dibanding setahun sebelumnya, yang cuma sebesar Rp 763,48 triliun. Kenaikan tinggi tersebut didorong penerbitan instrumen Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Goldman Sachs Pangkas Peringkat Saham Indonesia, Dana Asing Bisa Kabur Lagi
| Selasa, 11 Maret 2025 | 03:00 WIB

Goldman Sachs Pangkas Peringkat Saham Indonesia, Dana Asing Bisa Kabur Lagi

 Goldman Sachs Group Inc memangkas peringkat  aset-aset investasi mereka di Indonesia, baik di pasar saham dan surat utang. 

Hillcon (HILL) Menggelar Stock Split dengan Rasio 1:5
| Selasa, 11 Maret 2025 | 02:45 WIB

Hillcon (HILL) Menggelar Stock Split dengan Rasio 1:5

Setelah stock split, nilai nominal saham PT Hillcon Tbk (HILL) akan berubah dari Rp 100 menjadi Rp 20 per saham. ​

Bidik Pendapatan 2025 Naik 20%, Sinar Terang Mandiri (MINE) Tancap Gas Usai IPO
| Selasa, 11 Maret 2025 | 02:35 WIB

Bidik Pendapatan 2025 Naik 20%, Sinar Terang Mandiri (MINE) Tancap Gas Usai IPO

Dana dari hasil IPO sebesar Rp 132,33 miliar akan digunakan PT Sinar Terang Mandiri Tbk (MINE) untuk belanja modal dan modal kerja. 

Rencana Kenaikan Tarif Royalti Minerba Menghantui Kinerja Emiten Tambang
| Selasa, 11 Maret 2025 | 02:30 WIB

Rencana Kenaikan Tarif Royalti Minerba Menghantui Kinerja Emiten Tambang

Pemerintah berencana  menaikkan tarif royalti komoditas minerba, menjadi katalis negatif bagi sejumlah emiten yang bergerak di sektor ini.

Saham Infrastruktur Masih Tersungkur
| Selasa, 11 Maret 2025 | 02:20 WIB

Saham Infrastruktur Masih Tersungkur

Saat ini mayoritas saham emiten yang berada dalam indeks sektor infrastruktur masih berada dalam kondisi downtrend. ​

Emiten Ritel Bahan Bangunan Mengalap Berkah Ramadan
| Selasa, 11 Maret 2025 | 02:10 WIB

Emiten Ritel Bahan Bangunan Mengalap Berkah Ramadan

Selama ramadan, kebutuhan masyarakat terhadap peralatan rumah tangga dan bahan bangunan diperkirakan melonjak. ​

Prospek Cerah MYOR Jelang Hari Raya Dihadang Volatilitas Harga Bahan Baku
| Senin, 10 Maret 2025 | 22:29 WIB

Prospek Cerah MYOR Jelang Hari Raya Dihadang Volatilitas Harga Bahan Baku

Ciptadana Sekuritas yakin pertumbuhan penjualan MYOR yang kuat dan memperkirakan pertumbuhan penjualan di kisaran 13,7% YoY di 2025.

Himbara Bantu Modal 70.000 Koperasi Desa Merah Putih, ini Penjelasan Menkop Budi Arie
| Senin, 10 Maret 2025 | 14:13 WIB

Himbara Bantu Modal 70.000 Koperasi Desa Merah Putih, ini Penjelasan Menkop Budi Arie

Pinjaman dari Himbara menurut Budi Arie Setiadi Menteri Koperasi dan UKM menjadi salah satu opsi yang realistis.

Gandeng Japan Airlines, Garuda Indonesia (GIAA) Lirik Pasar Asia Pasifik
| Senin, 10 Maret 2025 | 10:55 WIB

Gandeng Japan Airlines, Garuda Indonesia (GIAA) Lirik Pasar Asia Pasifik

Melalui kerjasama yang dijajaki sejak Oktober 2024, Garuda Indonesia dan Japan Airlines berkomitmen menghadirkan nilai tambah layanan penerbangan 

Puluhan Juta Dolar Mengalir ke Korporasi Pemangkas Emisi
| Senin, 10 Maret 2025 | 08:46 WIB

Puluhan Juta Dolar Mengalir ke Korporasi Pemangkas Emisi

Bank OCBC NISP menggandeng International Finance Corporation (IFC) mengucurkan kredit berkelanjutan untuk perusahaan properti di Indonesia. 

 
INDEKS BERITA

Terpopuler