Berita Bisnis

Investor Asing Hengkang, Iklim Investasi Hulu Migas Indonesia Dinilai Kurang Menarik

Senin, 13 Desember 2021 | 07:18 WIB
Investor Asing Hengkang, Iklim Investasi Hulu Migas Indonesia Dinilai Kurang Menarik

Reporter: Arfyana Citra Rahayu, Muhammad Julian | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peta investasi hulu migas di Indonesia bergeser. ConocoPhillips Indonesia, unit bisnis Grup ConocoPhillips, perusahaan migas yang berbasis di Houston, Amerika Serikat, hengkang dari Tanah Air. Langkah ConocoPhillips menambah daftar kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) yang cabut dari Indonesia.

ConocoPhillips Indonesia Holding Ltd (CIHL) melepas seluruh sahamnya kepada PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC). CIHL memegang 100% saham di ConocoPhillips (Grissik) Ltd (CPGL) dan 35% saham di Transasia Pipeline Company Pvt Ltd. CPGL adalah operator blok gas Corridor (Corridor PSC), Sumatra Selatan, dengan kepemilikan hak partisipasi 54% di Blok Corridor ini.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru