Investor Sulit Tarik Dana, Manajemen P2P Lending PT Dana Syariah Indonesia Buka Suara

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen PT Dana Syariah Indonesia, perusahaan financial technology berbasis peer to peer (P2P) lending, membenarkan kasus yang tengah membelit perusahaan. Kepada KONTAN, Dana Syariah Indoensia membeberkan penyebab pemberi dana (lender) kesulitan menarik dananya, serta upaya mitigasi yang dilakukan untuk menyelesaikan persoalan ini.
Kondisi ini menjadi perhatian publik, pasca Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan tengah mengawasi secara ketat PT Dana Syariah Indonesia setelah lendernya kesulitan menarik dananya di prusahaan tersebut. Maklum, skema P2P lending Dana Syariah Indonesia sangat menggiurkan, dengan penawaran imbal hasil hingga 18% per tahun, kepada masyarakat yang bersedia menjadi lender-nya. Dana itu kebanyakan disalurkan ke proyek-proyek pembangunan properti.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan