Berita

Jam Bursa Normal

Oleh Wahyu Tri Rahmawati - Redaktur Pelaksana
Sabtu, 01 April 2023 | 08:00 WIB
Jam Bursa Normal

Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki kuartal kedua 2023, normalisasi dari periode pandemi Covid-19 makin terasa. Paling anyar, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencabut sejumlah relaksasi yang berlaku pada periode pandemi secara bertahap. 

Pada tahap awal, BEI mengembalikan jam perdagangan bursa pasar reguler dari saat relaksasi 09.00 WIB hingga 11.30 WIB kembali menjadi 09.00 WIB hingga 12.00 WIB di Sesi I.

Perdagangan Sesi II pun berubah dari 13.30 WIB hingga 14.49 WIB saat relaksasi menjadi 13.30 WIB hingga 15.49 WIB. Perubahan ini akan berlaku mulai Senin (3/4), perdagangan perdana kuartal II-2023.

Tak cuma relaksasi bagi investor, BEI pun mencabut relaksasi bagi emiten dan anggota bursa. BEI mencabut relaksasi batas waktu penyampaian laporan keuangan dan laporan tahunan yang mulai berlaku efektif pada 31 Maret 2023 lalu untuk laporan keuangan periode tahun 2022.

BEI mencabut relaksasi batas waktu penyampaian laporan harian dan bulanan anggota bursa yang juga berlaku efektif 3 April.

Mulai 3 April, BEI juga akan kembali menerbitkan daftar efek yang dapat ditransaksikan secara short selling. Tetapi, BEI masih menahan kebijakan auto rejection asimetris untuk tahap selanjutnya.

Pengembalian auto rejection atau batas pergerakan harga saham harian ini pun akan dibagi menjadi dua tahap.

Pertama, BEI memperbesar auto rejection bawah menjadi 15% untuk semua rentang harga per 5 Juni 2023 dari saat ini hanya 7%. Kedua, auto rejection akan kembali menjadi simetris atas dan bawah pada 4 September 2023.

Tapering relaksasi perdagangan BEI menjadi hal yang menarik dicermati. Jam perdagangan yang lebar membuka peluang transaksi lebih banyak dari investor dengan masih ada bantalan auto rejection asimetris.

Apalagi, saat ini ada kekhawatiran krisis perbankan di negara barat yang secara psikologis memicu kekhawatiran perambatan.

Tahapan auto rejection simetris yang dimulai pada akhir kuartal kedua dan ketiga juga memberikan waktu bagi investor untuk ancang-ancang menghadapi penurunan harga saham yang lebih dalam.

Lebih penting lagi adalah, BEI mengumumkan perubahan aturan perdagangan yang berpotensi memengaruhi pergerakan nilai aset ini jauh-jauh hari.

Bagi investor dan pelaku pasar, kepastian aturan menjadi salah satu hal penting. Jangan sampai setelah sosialisasi terjadi, nantinya ada perubahan mendadak tanpa alasan yang masuk akal. 

Terbaru
IHSG
7.288,81
0.29%
-21,28
LQ45
985,97
0.44%
-4,40
USD/IDR
15.853
0,35
EMAS
1.249.000
2,21%