Jasa Marga (JSMR) Kebut Penyelesaian Empat Proyek Tol Ini

Kamis, 25 Juli 2019 | 05:18 WIB
Jasa Marga (JSMR) Kebut Penyelesaian Empat Proyek Tol Ini
[]
Reporter: Aloysius Brama | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) tengah fokus pada penyelesaian empat proyek jalan tol. Jika sudah beroperasi, keempatnya akan menjadi vitamin tambahan pendongkrak kinerja keuangan emiten pelat merah tersebut di masa depan.

Agus Setiawan, Sekretaris Perusahaan Jasa Marga, mengatakan, keempat proyek tersebut ditargetkan bisa rampung akhir tahun ini. Keempatnya adalah jalan tol Jakarta–Cikampek II Elevated, Pandaan–Malang Seksi 4-5, Kunciran–Serpong dan jalan tol Balikpapan–Samarinda.

Keempat proyek Jasa Marga tersebut akan melengkapi proyek yang sudah lebih dulu beroperasi, yakni Jalan Tol Medan-Kualanamu Seksi 7 dan Pandaan–Malang Seksi 1-3 serta Gempol–Pandaan. "Sepanjang tahun ini, kami sudah menambah 41 kilometer jalan tol," ujar Agus, Rabu (24/7).

Investasi untuk pembangunan tol tersebut cukup besar. Biaya investasinya berkisar antara Rp 100 miliar–Rp 200 miliar untuk jalan non-elevated. Jika elevated atawa layang, nilainya bisa dua kali lipat lebih besar.

Bukan tanpa alasan Jasa Marga mengejar penyelesaian konstruksi. Semakin tepat waktu penyelesaiannya, maka semakin cepat tol tersebut beroperasi, dan semakin cepat pula tol tersebut mendatangkan pendapatan.

Sepanjang semester pertama tahun ini, perusahaan pengelola jalan tol ini mencatat kenaikan pendapatan tol dan usaha lainnya sebesar 7,65% menjadi Rp 5,16 triliun. Ruas tol Jakarta-Cikampek menjadi penyumbang pendapatan terbesar, yakni Rp 562,36 miliar, naik 14,05% dari tahun 2018.

Corporate Finance Group Head Jasa Marga Eka Setya Adrianto menuturkan, realisasi kinerja Jasa Marga ini positif. Apalagi, emiten ini masih mencatatkan pertumbuhan EBITDA dua digit. Laba sebelum pajak JSMR di semester satu naik 13,60% menjadi Rp 1,51 triliun.

Manajemen Jasa Marga menegaskan, selain fokus pada penyelesaian proyek, Jasa Marga akan menjaga kinerja dengan efisiensi beban usaha serta rebalancing capital structure melalui aksi korporasi untuk mendapatkan biaya keuangan yang kompetitif.

Adrianto mencatat kupon pinjaman perbankan berkisar 9,25%–9,75% di level anak usaha. "Sementara untuk induk di kisaran 8,5%," kata dia.

Bagikan

Berita Terbaru

Laba Melonjak 51% tapi Saham DSNG Justru Tergelincir, Saatnya Masuk Atau Wait & See?
| Selasa, 23 Desember 2025 | 08:17 WIB

Laba Melonjak 51% tapi Saham DSNG Justru Tergelincir, Saatnya Masuk Atau Wait & See?

Prospek kinerja DSNG di 2026 dinilai solid berkat profil tanaman sawit muda dan permintaan CPO yang kuat.

OJK dan KSEI Meluncurkan Integrasi Sistem Perizinan Reksadana
| Selasa, 23 Desember 2025 | 08:15 WIB

OJK dan KSEI Meluncurkan Integrasi Sistem Perizinan Reksadana

Langkah ini  untuk menyederhanakan proses, meningkatkan kepastian layanan, dan memperkuat tata kelola pendaftaran produk investasi reksadana. 

Anak Usaha DOID Perpanjang Kontrak DOID di Tambang Blackwater, Nilainya Segini
| Selasa, 23 Desember 2025 | 08:11 WIB

Anak Usaha DOID Perpanjang Kontrak DOID di Tambang Blackwater, Nilainya Segini

Kontrak tersebut terkait tambang Blackwater. Perpanjangan kontrak yang diperoleh pada 21 Desember 2025 tersebut bernilai sekitar A$ 740 juta. 

Emiten Semen Bisa Pulih Secara Bertahap, Simak Rekomendasi Sahamnya
| Selasa, 23 Desember 2025 | 07:45 WIB

Emiten Semen Bisa Pulih Secara Bertahap, Simak Rekomendasi Sahamnya

Emiten sektor semen berpeluang memasuki fase pemulihan pada 2026 setelah melewati tahun yang menantang.

Tax Holiday Deras, Investasi IKN Terkuras
| Selasa, 23 Desember 2025 | 07:43 WIB

Tax Holiday Deras, Investasi IKN Terkuras

Tercatat 290 perusahaan memperoleh tax holiday, dengan 102 perusahaan telah beroperasi dan merealisasikan investasi sebesar Rp 480 triliun.

Produksi Nikel di 2026 Dibatasi, Saham NCKL, INCO, HRUM, hingga ANTM Makin Seksi
| Selasa, 23 Desember 2025 | 07:43 WIB

Produksi Nikel di 2026 Dibatasi, Saham NCKL, INCO, HRUM, hingga ANTM Makin Seksi

Kebijakan pemangkasan produksi nikel oleh Pemerintah RI diharapkan mendongkrak harga sehingga akan berefek positif ke emiten.

ASII Masih Melirik Peluang Bisnis di Sektor Kesehatan
| Selasa, 23 Desember 2025 | 07:42 WIB

ASII Masih Melirik Peluang Bisnis di Sektor Kesehatan

Hingga saat ini, total investasi Grup Astra di bidang jasa kesehatan telah mencapai sekitar Rp 8,6 triliun.

Likuiditas Melimpah, Riil Masih Lemah
| Selasa, 23 Desember 2025 | 07:39 WIB

Likuiditas Melimpah, Riil Masih Lemah

Kenaikan M2 lebih banyak ditopang oleh peningkatan uang kuasi, terutama simpanan berjangka dan tabungan di perbankan. ​

DJP Memperketat Status Pajak WNI Diaspora
| Selasa, 23 Desember 2025 | 07:30 WIB

DJP Memperketat Status Pajak WNI Diaspora

DJP terapkan status pajak WNI diaspora lewat uji berjenjang untuk kondisi sebenarnya.                   

ELPI Kantongi Kontrak Rp 2,9 Triliun dari Genting Group
| Selasa, 23 Desember 2025 | 07:14 WIB

ELPI Kantongi Kontrak Rp 2,9 Triliun dari Genting Group

PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk (ELPI) mengantongi kontrak jangka panjang untuk proyek floating liquefied natural gas (FLNG) Genting 

INDEKS BERITA

Terpopuler