Kekurangan Tenaga Kerja Akut, Industri Sawit Malaysia Merugi US$ 2 Miliar Hingga Mei

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Malaysia kehilangan sekitar 57.880 ton buah kelapa sawit setiap hari karena kekurangan tenaga kerja yang akut. Situasi tersebut merugikan produsen terbesar kedua di dunia tersebut hingga lebih dari US$ 2 miliar dalam lima bulan pertama tahun ini.
Malaysia telah bergulat dengan kekurangan tenaga kerja yang memburuk selama pandemi. Sementara upaya untuk membawa para pekerja migran dari Indonesia dan Bangladesh terhenti di tengah negosiasi mengenai langkah-langkah untuk melindungi pekerja.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan