Kembangkan Jaringan 4G di Luar Pulau Jawa, EXCL Anggarkan Rp 6 Triliun

Senin, 18 Maret 2019 | 07:10 WIB
Kembangkan Jaringan 4G di Luar Pulau Jawa, EXCL Anggarkan Rp 6 Triliun
[]
Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) semakin gencar berekspansi di 2019. Kali ini sasarannya adalah luar Pulau Jawa. Perusahaan telekomunikasi ini pun getol mencari dana eksternal.

Sekretaris Perusahaan XL Axiata Tri Wahyuningsih mengatakan, XL Axiata akan menerbitkan obligasi atau penambahan modal via rights issue. "Kami selalu assessment untuk mendapatkan hasil pendanaan yang optimal dari kombinasi fixed dan floating fund. Kami terbuka untuk pendanaan perbankan, obligasi, sukuk, dan lainnya yang dirasa sesuai," ujar dia, Jumat (15/3).

Bulan lalu, EXCL telah menerbitkan obligasi Rp 634 miliar dan sukuk senilai Rp 640 miliar. Dana tersebut akan digunakan ekspansi jaringan 4G. Sebelumnya Direktur Jaringan EXCL Yessie D Yosetya mengatakan, di 2019, EXCL menargetkan agar 92% jaringan XL Axiata tahun ini sudah mencakup jaringan 4G.

Terkait dengan jaringan 4G, EXCL menganggarkan belanja modal Rp 7,5 triliun. "Alokasinya 70%–80% setara dengan Rp 6 triliun untuk pembangunan infrastruktur layanan data khususnya di luar pulau Jawa juga peningkatan kualitas layanan data di pulau Jawa," papar Tri.

Pada 2018, jaringan XL Axiata sudah mencakup 85% dari total populasi di Indonesia. "Fokus ekspansi XL Axiata bakal tertuju pada luar Jawa. Khusus wilayah Indonesia Timur kami menunggu Palapa Ring jadi," kata Yessie.

Akhir Maret 2019, EXCL akan mengembangkan jaringan 4G ke kepulauan Anambas, Riau. Pengembangan tersebut memanfaatkan jaringan tulang punggung Palapa Ring Barat. Secara keseluruhan di Kepulauan Riau termasuk Anambas, XL Axiata memiliki lebih dari 1.300 BTS termasuk 650 BTS 3G dan lebih dari 350 BTS 4G. Saat ini pelanggan XL 54,9 juta pelanggan, dimana 82% pengguna data.

Bagikan

Berita Terbaru

Jurus Kalbe Farma (KLBF) Kejar Cuan, Genjot Radiofarmaka hingga Pabrik Alkes
| Rabu, 17 Desember 2025 | 08:25 WIB

Jurus Kalbe Farma (KLBF) Kejar Cuan, Genjot Radiofarmaka hingga Pabrik Alkes

KLBF jaga dividen 50‑60% sambil menyiapkan produksi X‑Ray, dialyzer, dan kolaborasi CT Scan dengan GE.

Analisis Saham PPRE, Potensi Tekanan Jangka Pendek dan Prospek Fundamental
| Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00 WIB

Analisis Saham PPRE, Potensi Tekanan Jangka Pendek dan Prospek Fundamental

Tekanan yang dialami saham PT PP Presisi Tbk (PPRE) berpotensi berlanjut namun dinilai belum membalikkan tren.

Perlu Segmentasi Pasar Kedelai Lokal dan Impor
| Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00 WIB

Perlu Segmentasi Pasar Kedelai Lokal dan Impor

Segmentasi penggunaan kedelai lokal dan impor menjadi strategi kunci untuk menjaga keberlanjutan industri sekaligus menekan risiko inflasi pangan.

Incar Dana Rp 198 Miliar, Cahayasakti Investindo (CSIS) Gelar Rights Issue
| Rabu, 17 Desember 2025 | 07:46 WIB

Incar Dana Rp 198 Miliar, Cahayasakti Investindo (CSIS) Gelar Rights Issue

PT Cahayasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS) akan menerbitkan saham baru maksimal 522.800.000 saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham.

Harga Bahan Baku Melemah, Prospek Emiten Kertas Cerah
| Rabu, 17 Desember 2025 | 07:40 WIB

Harga Bahan Baku Melemah, Prospek Emiten Kertas Cerah

Pemulihan permintaan ekspor serta stabilnya pasar domestik menjadi penopang utama outlook kinerja emiten kertas pada 2026.

Prospek Emiten CPO Masih Belum Loyo
| Rabu, 17 Desember 2025 | 07:34 WIB

Prospek Emiten CPO Masih Belum Loyo

Di tengah tren penurunan harga CPO global, sejumlah emiten sawit tetap memasang target pertumbuhan kinerja pada 2026.

Anggaran MBG Sudah Terserap 81%
| Rabu, 17 Desember 2025 | 07:30 WIB

Anggaran MBG Sudah Terserap 81%

Hingga saat ini sudah ada 741.985 tenaga kerja yang terlibat dalam melayani program makan bergizi gratis.

Bukit Uluwatu Villa (BUVA) Akuisisi Aset SMRA di Bali Senilai Rp 536,38 Miliar
| Rabu, 17 Desember 2025 | 07:30 WIB

Bukit Uluwatu Villa (BUVA) Akuisisi Aset SMRA di Bali Senilai Rp 536,38 Miliar

Emiten yang berafiliasi dengan pengusaha Happy Hapsoro ini mengambil alih PT Bukit Permai Properti, anak usaha PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).

Arah IHSG Hari Ini Rabu (17/12), Antara BI Rate dan Loyonya Kurs Rupiah
| Rabu, 17 Desember 2025 | 07:29 WIB

Arah IHSG Hari Ini Rabu (17/12), Antara BI Rate dan Loyonya Kurs Rupiah

Tekanan kehati-hatian datang dari pergerakan rupiah yang melemah ke Rp16.685 per dolar AS di pasar spot pada saat indeks dolar AS melemah. 

Minat Investor Tinggi, Penawaran Saham IPO Superbank (SUPA) Oversubscribed
| Rabu, 17 Desember 2025 | 07:25 WIB

Minat Investor Tinggi, Penawaran Saham IPO Superbank (SUPA) Oversubscribed

Penawaran umum perdana saham (IPO) PT Super Bank Indonesia Tbk (SUPA) kelebihan permintaan atau oversubscribed 318,69 kali.

INDEKS BERITA