Kenaikan Harga Logam Industri Mulai Terbatas di Tahun Depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga komoditas logam industri kompak bergerak menguat sepanjang tahun ini karena pasokan yang terbatas. Namun, para analis memproyeksikan pertumbuhan harga logam industri di tahun depan tidak akan lebih tinggi dari tahun ini.
Sepanjang tahun ini hingga Jumat (3/12), timah mencatatkan penguatan harga tertinggi di antara logam industri. Harga komoditas ini naik 93,53%.
|
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah Berlangganan? Masuk
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama dan gunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Business Insight
Artikel pilihan editor Kontan yang menyajikan analisis mendalam, didukung data dan investigasi.
Kontan Digital Premium Access
Paket bundling Kontan berisi Business Insight, e-paper harian dan tabloid serta arsip e-paper selama 30 hari.
Masuk untuk Melanjutkan Proses Berlangganan
Berita Terbaru
| Minggu, 28 Desember 2025 | 05:15 WIB
Meneropong Bisnis yang Merayap dan Berlari di 2026Pemulihan industri menjelang akhir tahun 2025 belum sepenuhnya merata. Namun di 2026, industri kembali berhadapan dengan sejumlah tantangan.
| Minggu, 28 Desember 2025 | 05:10 WIB
Langkah UMKM Menyusun HarapanDi tengah gejolak harga bahan baku dan ketatnya akses permodalan, pelaku UMKM berusaha mencari cara agar tetap bertahan.
| Minggu, 28 Desember 2025 | 05:10 WIB
Digital Penambal CuanProyeksi ekonomi 2026 menunjukkan pertumbuhan digital akan melesat. Temukan strategi diversifikasi pendapatan lewat platform digital.
| Minggu, 28 Desember 2025 | 05:05 WIB
Keberlanjutan Korporasi di Tengah Ancaman EkologiBencana ekologis di Sumatera menguji jargon keberlanjutan industri. Komitmen yang kerap tersandera oleh cuan jangka pend
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 22:59 WIB
Mengekor Emas, Perak Menuju US$ 100 per troi onsHarga logam putih ini naik tajam demi mengejar ketertinggalan rasio terhadap emas akibat lonjakan permintaan industri yang masif.
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 22:56 WIB
Strategi Samator Indo Gas Tbk (AGII) Ekspansi Sektor Pasar GasMengupas profil dan strategi bisnis PT Samator Indo Gas Tbk (AGII) untuk menggenjot kinerja pada tahun depan
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 19:15 WIB
Penetapan UMP 2026: Pengusaha Teriak, Buruh MenggugatSerikat pekerja akan menggugat kenaikan upah minimum provinsi (UMP) 2026 di DKI Jakarta ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 19:05 WIB
Kewajiban B50 Menjadi Dasar Ekspansi Lahan Baru Kebun Kelapa SawitSawit Watch mencium aroma ekspansi lahan secara massif, di balik ambisi pemerintah membidik implementasi B50 pada pertengahan 2026.
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 18:41 WIB
Kisah Sukes Danang Setyawan Berbisnis WedanganProfil tempat kongkow Jahe Rempah Mbah Tolok, kedai minuman tradisional berbasis jahe asal Kudus, Jawa Tengah.
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 18:10 WIB
Peluang serta Tantangan Bisnis Waralaba Tanpa Gerai FisikPeluang utama dari waralaba tanpa outlet terletak pada pengelolaan struktur biaya. Tanpa biaya sewa yang mahal, titik impas bergeser lebih cepat. Terpopuler |
|---|
