Kobexindo Tractors (KOBX) Pacu Bisnis Truk

Jumat, 28 Juni 2019 | 14:35 WIB
Kobexindo Tractors (KOBX) Pacu Bisnis Truk
[]
Reporter: Agung Hidayat | Editor: Yuwono triatmojo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Geliat industri pertambangan memberikan efek positif terhadap sektor industri lain. Tak terkecuali sektor alat berat yang menjadi lahan garapan PT Kobexindo Tractors Tbk. Alhasil, penjual alat berat tersebut berupaya memacu bisnis di luar pasar pertambangan.

Sejak awal tahun ini, Kobexindo menjadi distributor eksklusif Foton Trucks. Target mereka ke depan adalah mengantongi 20% pendapatan dari penjualan truk. "Kami ingin mengimbangi tambang dengan menyuplai kebutuhan proyek infrastruktur seperti dump truk dan truk niaga ini," ujar Humas Soputro, Direktur Utama PT Kobexindo Tractors Tbk ditemui setelah rapat umum pemegang saham (RUPS), Kamis (27/6).

Berdasarkan catatan internal Kobexindo, hampir 70% alat berat terserap oleh sektor pertambangan. Perusahaan berkode saham KOBX di Bursa Efek Indonesia (BEI) itu menggandeng tujuh prinsipal.

Selain memperkuat lini bisnis truk, Kobexindo sedang mengawal rencana pengembangan produk hemat energi. Hanya saja, manajemen perusahaan belum bersedia membeberkan detail produk tersebut. Alasannya, masih dalam mencari peluang.

Yang pasti, Kobexindo belum berharap banyak atas dua strategi bisnis tadi pada tahun ini. Toh hingga tutup tahun 2019 nanti, perusahaan tersebut tidak mematok target kinerja muluk-muluk. "Yang penting tidak lebih rendah saja dari tahun lalu," harap Martio, Direktur PT Kobexindo Tractors Tbk.

Sebagai gambaran saja, tahun lalu Kobexindo mencatatkan pertumbuhan pendapatan bersih 35,55% year on year (yoy) menjadi US$ 101,49 juta. Sejalan dengan kinerja top line, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih naik hampir dua kali lipat menjadi US$ 2,96 juta.

Tren pertumbuhan kinerja Kobexindo masih berlanjut hingga kuartal I 2019. Meskipun besaran pertumbuhannya lebih kecil, selama tiga bulan pertama tahun ini, pendapatan bersih naik 3,72% yoy menjadi US$ 24,79 juta, sedangkan laba bersih terungkit 0,84% yoy menjadi US$ 1,2 juta.

Bagikan

Berita Terbaru

Di Periode Lebaran 2025, Trafik EXCL Melonjak 21%, Paling Banyak Akses Layanan Ini
| Kamis, 10 April 2025 | 06:36 WIB

Di Periode Lebaran 2025, Trafik EXCL Melonjak 21%, Paling Banyak Akses Layanan Ini

EXCL mengalami lonjakan trafik data yang cukup tinggi selama periode Lebaran 2025, terutama untuk akses layanan streaming video. 

Tarif Impor AS Bisa Mengadang Emiten Komponen Otomotif
| Kamis, 10 April 2025 | 06:36 WIB

Tarif Impor AS Bisa Mengadang Emiten Komponen Otomotif

Penerapan tarif resiprokal Amerika Serikat berpotensi menekan kinerja ekspor kendaraan bermotor dan komponennya.

Penghapusan Kuota Impor Tak Sejalan Asa Swasembada
| Kamis, 10 April 2025 | 06:35 WIB

Penghapusan Kuota Impor Tak Sejalan Asa Swasembada

Pemerintah berencana menghapus kebijakan sejumlah kuota impor untuk bisa mempermudah kegiatan iklim usaha.

IPCM Menambah Kapal Baru pada 2025
| Kamis, 10 April 2025 | 06:35 WIB

IPCM Menambah Kapal Baru pada 2025

PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM) melanjutkan aksi ekspansi tahun ini setelah melihat hasil kineja yang positif tahun lalu.

Prabowo Dorong Bank Alirkan Kredit ke Sektor Tekstil
| Kamis, 10 April 2025 | 06:30 WIB

Prabowo Dorong Bank Alirkan Kredit ke Sektor Tekstil

Dengan dukungan teknologi dan pembiayaan, industri tekstil dinilai berpotensi membuka peluang baru yang kompetitif di masa depan.​

Saham Emiten Pelat Merah Belum Bergairah
| Kamis, 10 April 2025 | 06:28 WIB

Saham Emiten Pelat Merah Belum Bergairah

Intervensi dan penugasan dari pemerintah jadi salah satu faktor pemberat kinerja emiten Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Genjot Pajak Selain Beri Insentif Impor
| Kamis, 10 April 2025 | 06:25 WIB

Genjot Pajak Selain Beri Insentif Impor

Lima insentif yang akan diberikan diperkirakan tak berdampak signifikan terhadap penerimaan, tetapi pemerintah tetap perlu otimalisasi penerimaan

Siap-siap, Bank Akan Guyur Duit Dividen Rp 125 Triliun Bulan Ini
| Kamis, 10 April 2025 | 06:20 WIB

Siap-siap, Bank Akan Guyur Duit Dividen Rp 125 Triliun Bulan Ini

Di tengah tekanan berat yang mengguyur pasar saham belakangan ini, pemegang saham bank bisa dapat oase segar dari pembagian dividen

Siap-siap, Bank Akan Guyur Duit Dividen Rp 125 Triliun Bulan Ini
| Kamis, 10 April 2025 | 06:20 WIB

Siap-siap, Bank Akan Guyur Duit Dividen Rp 125 Triliun Bulan Ini

Di tengah tekanan berat yang mengguyur pasar saham belakangan ini, pemegang saham bank bisa dapat oase segar dari pembagian dividen

Ekspor Batubara Bukit Asam (PTBA) Tumbuh 30% di Tahun 2024
| Kamis, 10 April 2025 | 06:20 WIB

Ekspor Batubara Bukit Asam (PTBA) Tumbuh 30% di Tahun 2024

PTBA terus berupaya memaksimalkan potensi pasar di dalam negeri serta peluang ekspor untuk mempertahankan kinerja baik

INDEKS BERITA

Terpopuler