Kontradiktif, Bank BNI (BBNI) Gelar Buyback Saham Rp 1,7 T Saat Berniat Rights Issue
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) mengumumkan rencana pembelian kembali (buyback) sahamnya senilai maksimum Rp 1,7 triliun, pada 21 Juli 2021 lalu. Pengumuman ini muncul, hanya berselang 4 hari pasca BBNI menyebut akan menggelar rights issue pada semester I-2022 mendatang, saat rapat dengan Komisi XI DPR, 17 Juni silam.
Rights issue atau penjualan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) menjadi agenda penting, karena modal inti tier 1 BBNI sudah di level 15%. Posisi ini sudah mendekati batas minimal tier 1 yang ditetapkan otoritas sebesar 14%.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.