ILUSTRASI. Rusia ingin memiliki kontrol yang lebih besar atas sejumlah big tech asing di dalam negeri. REUTERS/Grigory Dukor/File Photo
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Rusia menuntut agar 13 perusahaan teknologi asing secara resmi membuka kantor di Rusia pada akhir 2021. Kewajiban itu bagian dari kampanye Kremlin yang lebih luas agar memiliki kontrol yang lebih besar atas sejumlah big tech.
Presiden Vladimir Putin telah menandatangani undang-undang (UU) yang efektif berlaku mulai 1 Juli. UU itu mewajibkan raksasa media sosial asing untuk membuka kantor di Rusia,
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini
Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran karena Google akan mengingat metode yang sudah pernah digunakan.