Krisis Bahan Bakar, Sri Lanka Mungkin Terpaksa Beli Lebih Banyak Minyak dari Rusia
KONTAN.CO.ID - KOLOMBO. Sri Lanka menghadapi kekurangan bahan bakar di tengah krisis ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Negara tersebut mungkin terpaksa membeli lebih banyak minyak dari Rusia.
Dalam sebuah wawancara dengan kantor berita Associated Press pada Hari Sabtu (11/6), Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe mengatakan pertama-tama negara itu akan mencari sumber minyak selain Rusia. Namun Sri Lanka akan terbuka untuk membeli lebih banyak minyak mentah dari Moskow.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.