KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Infrastruktur publik semakin berpotensi menimbulkan petaka yang sewaktu-waktu bisa mengancam jiwa dan mengganggu kesehatan masyarakat. Tata ruang semakin semrawut dan sarat dengan polusi.
Kasus orang yang terjerat kabel utilitas, kecelakaan elevator (lift ), terperosok parit trotoar, papan reklame roboh, tempat parkir yang penuh polusi, dan masih banyak lagi ancaman di tempat publik, menimbulkan gugatan masyarakat terhadap kinerja dan fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang di setiap daerah.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.