Lonsum (LISP) dan Salim Ivomas (SIMP) Siap Menyerap Belanja Modal Rp 1,6 Triliun

Kamis, 24 September 2020 | 06:33 WIB
Lonsum (LISP) dan Salim Ivomas (SIMP) Siap Menyerap Belanja Modal Rp 1,6 Triliun
[ILUSTRASI. perkebunan kelapa sawit PT Salim Ivomas Pratama Tbk SIMP. Foto:?Dok?simp]
Reporter: Nur Qolbi | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Operasional bisnis emiten perkebunan Grup Salim masih berjalan normal di tengah pandemi Covid-19. PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) dan PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) alias Lonsum masih yakin bisa menyerap belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 1,5 triliun-Rp 1,6 triliun hingga akhir tahun ini.

Direktur Utama LSIP Benny Tjoeng mengatakan, hingga semester I-2020, LSIP sudah menyerap capex Rp 136 miliar. Perkiraan dia, realisasi penyerapan belanja modal hingga akhir 2020 bisa mencapai Rp 500 miliar.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Emiten Ramai Memecah Nominal Saham, Beri Dampak Positif Jangka Pendek
| Kamis, 06 Februari 2025 | 06:57 WIB

Emiten Ramai Memecah Nominal Saham, Beri Dampak Positif Jangka Pendek

Sejumlah emiten memecah nilai nominal saham alias stock split pada awal tahun 2025 ini, diharapkan mendorong likuiditas saham

Menakar Taji BUMN di Bawah Danantara
| Kamis, 06 Februari 2025 | 06:55 WIB

Menakar Taji BUMN di Bawah Danantara

Kehadiran Danantara yang menjadi super holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) diharapkan membawa angin segar untuk pasar keuangan. 

 Rupiah Keok, Transaksi Jual Beli Valas Semarak
| Kamis, 06 Februari 2025 | 06:50 WIB

Rupiah Keok, Transaksi Jual Beli Valas Semarak

Pelemahan rupiah telah mendorong kenaikan transaksi jual beli valuta asing (valas) di bank, khususnya mata uang dollar AS. ​

Meski Kinerja Keuangan Bank BCA (BBCA) Apik, Investor Asing Tampak Kurang Tertarik
| Kamis, 06 Februari 2025 | 06:34 WIB

Meski Kinerja Keuangan Bank BCA (BBCA) Apik, Investor Asing Tampak Kurang Tertarik

Meskipun penyaluran kredit meningkat, kualitas pembiayaan dari PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) justru mengalami perbaikan

Perbankan Harus Selektif Jalin Kerja Sama dengan Pengembang
| Kamis, 06 Februari 2025 | 06:30 WIB

Perbankan Harus Selektif Jalin Kerja Sama dengan Pengembang

BTN mencatat ada 4.000 pengembang bertindak nakal  sejak 2019 yang membuat 120.000 rumah yang dibiayai BTN tak bisa keluar sertifikatnya 

Nasib Saham Himbara
| Kamis, 06 Februari 2025 | 06:16 WIB

Nasib Saham Himbara

Untuk memaksa bank-bank menurunkan bunga kredit, bolehlah, asal dengan kebijakan yang tidak simpang siur.​

Segmen Korporasi Diproyeksi Masih Mampu Menjadi Motor Ekspansi Kredit
| Kamis, 06 Februari 2025 | 06:10 WIB

Segmen Korporasi Diproyeksi Masih Mampu Menjadi Motor Ekspansi Kredit

Outanding kredit Bank Central Asia (BCA) tumbuh 14,5% secara tahunan atau year-on-year (yoy) per Desember 2024. ​

Cari Aman Saat Pasar Saham Masih Volatil
| Kamis, 06 Februari 2025 | 05:55 WIB

Cari Aman Saat Pasar Saham Masih Volatil

Di tengah fluktuasi pasar modal dalam beberapa tahun terakhir, kehati-kehatian semakin menjadi perhatian industri asuransi jiwa dan dana pensiun. 

Harga Jual Batubara Menekan Kinerja Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
| Kamis, 06 Februari 2025 | 05:48 WIB

Harga Jual Batubara Menekan Kinerja Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)

PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) diproyeksi akan tingkatkan produksi seiring kontribusi dari tambang baru

Asing Tiga Hari Beruntun Net Sell, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini, Kamis (6/2)
| Kamis, 06 Februari 2025 | 05:44 WIB

Asing Tiga Hari Beruntun Net Sell, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini, Kamis (6/2)

Dana asing kembali keluar dari pasar saham Indonesia dengan penjualan bersih alias net sell Rp 490,49 miliar. 

INDEKS BERITA

Terpopuler