Mak Comblang UMKM

Kamis, 06 Oktober 2022 | 08:00 WIB
Mak Comblang UMKM
[]
Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Gemas! Begitulah gambaran usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Jumlahnya besar, sampai 64,19 juta usaha. Kontribusinya juga tak bisa dipandang sebelah mata yakni 60% dalam pertumbuhan ekonomi. 

Namun, besaran UMKM sejatinya tetap segitu-gitu saja, belum nampak akselerasi ke atas alias kenaikan yang signifikan.

Angka 64,19 juta UMKM dalam catatan Kementerian Koperasi dan UMKM bahkan sudah sejak 2018. Butuh data terkini agar akselerasi aneka program untuk UMKM tepat guna dan tepat tujuan.

Selama masa pandemi, UMKM kena tohok keras. Dari 64 juta lebih usaha, hanya kurang 6% yang mampu mengalami pertumbuhan positif. Jumlah ini hanya 3,86 juta dari total jumlah UMKM.

Beragam insentif diberikan, dari kebijakan restrukturisasi kredit, bantuan permodalan lewat kredit usaha rakyat, penjaminan kredit, pembiayaan investasi kepada koperasi melalui LPDB KUMKM, Pajak Penghasilan Final (PPh) ditanggung pemerintah, hingga guyuran Bantuan tunai untuk pedagang kaki lima, Warung dan nelayan diberikan. 

Hasilnya mulai nampak, geliatnya mulai kembali normal. Daya beli masyarakat kita yang masih tinggi menjadi dewa penolong UMKM.

Yang juga menarik, baru-baru ini, Kementerian Investasi/BKPM juga mengeluarkan aturan baru. Isi peraturan Pak Menteri BKPM: adalah mewajibkan investor lokal dan asing yang membenamkan investasi di suatu daerah wajib menjalin kemitraan dan melakukan pembinaan. 

Dalam webinar yang diadakan KONTAN kemarin, terungkap bahwa upaya ini tak mudah, tapi harus dilakukan untuk menaikan kelas UMKM dengan pola kemitraan.  BKPM menjadikan dirinya mak coblang, mempertemukan UMKM dengan investor. Pola ini diyakini bisa menjadi solusi banyak masalah. 

Menarik hasil temuan di lapangan bahwa banyak sekali usaha lokal  dan asing yang harus impor bahan baku, meski sesungguhnya ketersediaan bahan baku ada tak jauh dari lokasi usaha investor berdiri.

Direktur Pemberdayaan Usaha Kementerian Investasi/BKPM menyebut, usaha tepung tapioka di Jawa Tengah misalnya, impor singkong yang sesungguhnya tersedia di lokal. 

Hanya, konsistensi hasil panen, besaran, ketersediaan hingga kualitas yang masih menjadi pekerjaan. Acap usaha kecil kita tak konsisten menjadi supplier industri besar.

Dengan kewajiban bermitra, targetnya ada pembinaan yang berkelanjutan sekaligus menjadikan UMKM bagian ekosistem usaha besar.

Bagikan

Berita Terbaru

Dirut Emiten Afiliasi Haji Isam Mengundurkan Diri, Ada Apa?
| Jumat, 12 Desember 2025 | 10:59 WIB

Dirut Emiten Afiliasi Haji Isam Mengundurkan Diri, Ada Apa?

Bila terjadi kekosongan anggota direksi sehingga jumlahnya kurang dari dua orang, RUPS wajib diselenggarakan paling lambat 90 hari kalender

Patriot Bond Danantara Jilid Kedua Dikabarkan Terbit Lebih Cepat dari Jadwal Awal
| Jumat, 12 Desember 2025 | 08:16 WIB

Patriot Bond Danantara Jilid Kedua Dikabarkan Terbit Lebih Cepat dari Jadwal Awal

Berbeda dengan Patriot Bond jilid I yang kelebihan permintaan (oversubscribe), Patriot Bond II punya cerita berbeda.

SIDO Kebut Penjualan di Akhir Tahun, Laba Kuartal IV-2025 Diproyeksi Melonjak 59%
| Jumat, 12 Desember 2025 | 08:04 WIB

SIDO Kebut Penjualan di Akhir Tahun, Laba Kuartal IV-2025 Diproyeksi Melonjak 59%

Sido Muncul agresif perluas distribusi hingga 100 ribu gerai modern dan luncurkan produk baru. Kinerja ekspor juga meningkat 23% YoY. 

Intikeramik Alamasri (IKAI) Membenahi Fundamental Keuangan
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:50 WIB

Intikeramik Alamasri (IKAI) Membenahi Fundamental Keuangan

IKAI memasuki periode pemeliharaan besar (major maintenance). Artinya mesin-mesin diperbaiki, diservis untuk memastikan tetap berjalan lancar

Marketplace Siap Kerek Biaya Admin
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:45 WIB

Marketplace Siap Kerek Biaya Admin

Pendanaan ke sektor e-commerce tidak sebesar dulu, sehingga beberapa platform melakukan penyesuaian untuk menjaga keberlanjutan operasional.

OJK Relaksasi Kredit Wilayah Bencana
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:29 WIB

OJK Relaksasi Kredit Wilayah Bencana

Kebijakan ini mengacu pada POJK 19/2022 tentang perlakuan khusus bagi lembaga jasa keuangan di daerah terdampak bencana. 

Usulan Status Ojol  Menjadi Pelaku Usaha Mikro
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:25 WIB

Usulan Status Ojol Menjadi Pelaku Usaha Mikro

Akan menyampaikan usulan itu dalam pembahasan Peraturan Presiden (Perpres) tentang ojol yang bakal dilanjutkan tahun depan.

Bank Incar Pertumbuhan Kredit di Manufaktur
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:18 WIB

Bank Incar Pertumbuhan Kredit di Manufaktur

Perbanas dorong akselerasi kredit manufaktur untuk genjot pertumbuhan ekonomi 2026                  

The Fed Turunkan Bunga, Tapi Rupiah Masih Jadi Ganjalan Investor
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:18 WIB

The Fed Turunkan Bunga, Tapi Rupiah Masih Jadi Ganjalan Investor

Federal Reserve mengisyaratkan hanya akan melakukan satu kali pemangkasan suku bunga tambahan pada 2026.

Membangun Peluang Bisnis Galangan Kapal
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:05 WIB

Membangun Peluang Bisnis Galangan Kapal

Industri nasional siap untuk menangkap peluang dalam memenuhi kebutuhan pembangunan kapal bagi kementerian, lembaga, BUMN maupun pihak swasta.​

INDEKS BERITA

Terpopuler