Makin Banyak Negara Melonggarkan Akses, Jumlah Kunjungan Wisatawan Asing Meningkat

Jumat, 03 Juni 2022 | 17:33 WIB
Makin Banyak Negara Melonggarkan Akses, Jumlah Kunjungan Wisatawan Asing Meningkat
[ILUSTRASI. Infografik: Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara per April 2022]
Reporter: Thomas Hadiwinata | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Semakin banyaknya negara yang memperlebar akses untuk keluar-masuk wilayahnya berimbas ke jumlah kunjungan pelancong dari luar negeri. Selama empat bulan pertama angka wisatawan mancanegara terus tumbuh. 
Mengutip catatan Badan Pusat Statistik, jumlah pengunjung dari luar negeri sejumlah 111,1 ribu. Ini adalah angka tertinggi sejak awal masa pandemi. 

"Jika dibandingkan dengan tahun lalu, jumlah kunjungan wisman meningkat 499,01% yoy,” ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam paparan terkait inflasi Mei 2022, Kamis (2/6) secara daring, seperti dikutip kontan.co.id.

Jika dibandingkan dengan jumlah di bulan sebelumnya, yaitu Maret 2022, kunjungan wisatawan mancanegara di April meningkat 172,27%.  

Baca Juga: BPS: Jumlah Kunjungan Wisman Meroket Hampir 500% yoy

Peningkatan kunjungan wisatawan dari luar negeri tentu tidak lepas dari semakin banyaknya negara yang mengizinkan warganya berwisata keluar negeri. Ambil contoh Australia yang baru melonggarkan ketentuan melancong ke luar negeri awal tahun ini. 

Wisatawan dari Australia, bersama Jepang dan China merupakan bagian terbesar dari turis asing di Pulau Bali, yang merupakan tujuan wisata utama negeri ini. 

Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan asing tentu juga tidak terlepas dari kebijakan pemerintah membebaskan visa kunjungan bagi warga dari 43 negara. 

Jumlah kunjungan wisatawan asing yang meningkat ini merupakan kabar bagi sektor pariwisata. Meroketnya jumlah wisatawan yang melancong ke dalam negeri menunjukkan sektor pariwisata yang mulai pulih dan membaik seiring dengan penanganan pandemi dalam negeri dan secara internasional, tutur Margo.

Jika dihitung sejak awal tahun ini hingga April jumlah kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 185,44 ribu kunjungan. Angka itu mencerminkan kenaikan 350,09% dibandingkan dengan periode sama di tahun sebelumnya. 

 

Bagikan

Berita Terbaru

Siasat Jababeka (KIJA) Memacu Kawasan Industri Terintegrasi
| Jumat, 19 September 2025 | 08:25 WIB

Siasat Jababeka (KIJA) Memacu Kawasan Industri Terintegrasi

Kehadiran dry port terbukti memberikan kemudahan arus logistik dengan memangkas biaya distribusi, mempercepat proses, dan meningkatkan efisiensi.

Pemulihan Harga Komoditas di Semester Kedua Mendorong Saham Emiten Energi
| Jumat, 19 September 2025 | 08:06 WIB

Pemulihan Harga Komoditas di Semester Kedua Mendorong Saham Emiten Energi

Kenaikan harga saham emiten di sektor energi lebih merepresentasikan ekspektasi investor terhadap prospek jangka menengah-panjang,

Paperocks Indonesia (PPRI) Prediksi Kinerja Tahun Ini Tak Sesuai Target Awal
| Jumat, 19 September 2025 | 08:05 WIB

Paperocks Indonesia (PPRI) Prediksi Kinerja Tahun Ini Tak Sesuai Target Awal

Faktor utama yang menekan laju industri kemasan adalah melemahnya daya beli akibat penurunan permintaan, ditambah maraknya pemain baru.

Permintaan Masih Lesu, Pemulihan Kinerja Semen Indonesia (SMGR) Diproyeksi Lambat
| Jumat, 19 September 2025 | 08:02 WIB

Permintaan Masih Lesu, Pemulihan Kinerja Semen Indonesia (SMGR) Diproyeksi Lambat

Efek berbagai stimulus di sektor properti yang digelontorkan pemerintah tidak akan instan ke industri semen.

Aturan TKDN Baru Berpotensi Mendongkrak Investasi Motor Listrik
| Jumat, 19 September 2025 | 07:45 WIB

Aturan TKDN Baru Berpotensi Mendongkrak Investasi Motor Listrik

Regulasi ini memberikan insentif berupa tambahan nilai TKDN minimal 25% bagi perusahaan yang membenamkan investasi di dalam negeri.

Pasar Obligasi Menyambut Penurunan Suku Bunga Bank Sentral
| Jumat, 19 September 2025 | 07:43 WIB

Pasar Obligasi Menyambut Penurunan Suku Bunga Bank Sentral

Pelaku pasar fokus mencermati sejauh mana pelonggaran moneter akan mempengaruhi likuiditas dan harga obligasi dalam beberapa minggu mendatang.

The Fed Pangkas Suku Bunga, Indonesia Bukan Tujuan Prioritas Aliran Modal Asing
| Jumat, 19 September 2025 | 07:41 WIB

The Fed Pangkas Suku Bunga, Indonesia Bukan Tujuan Prioritas Aliran Modal Asing

Sejak Juli 2025 sampai pertengahan September 2025 sudah tercatat arus masuk dana asing bersih ke SBN.

Sektor Pertambangan Melicinkan Bisnis Pelumas
| Jumat, 19 September 2025 | 07:20 WIB

Sektor Pertambangan Melicinkan Bisnis Pelumas

Potensi pasar pelumas di Indonesia masih menjanjikan. Maka tak heran apabila sejumlah produsen terus melicinkan ekspansi bisnis pelumas.

Profit Taking  di Bursa Saham Berpotensi Berlanjut
| Jumat, 19 September 2025 | 07:14 WIB

Profit Taking di Bursa Saham Berpotensi Berlanjut

Pemicu pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah aksi sell on news tentang pemangkasan bunga acuan The Fed. 

DSSA Terbitkan Surat Utang Rp 1,5 Triliun untuk Bayar Utang dan Ekspansi Data Center
| Jumat, 19 September 2025 | 07:08 WIB

DSSA Terbitkan Surat Utang Rp 1,5 Triliun untuk Bayar Utang dan Ekspansi Data Center

Sebagian dana sukuk akan digunakan untuk ekspansi bisnis yang berfokus pada pengembangan pusat data (data center) SSDP.

INDEKS BERITA

Terpopuler