Manajemen Multistrada mencuil keuntungan di tengah lonjakan harga saham MASA

Rabu, 24 Oktober 2018 | 07:15 WIB
Manajemen Multistrada mencuil keuntungan di tengah lonjakan harga saham MASA
[]
Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lonjakan harga saham PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) menjadi peluang bagi investor untuk merealisasikan keuntungan. Tak mau ketinggalan, manajemen Multistrada yang mendekap saham MASA ikut mencicipi keuntungan.

Sejak awal bulan ini, harga saham produsen ban itu memang naik tajam. Volume perdagangan saham MASA mulai meningkat sejak 2 Oktober lalu. Pada penutupan perdagangan di hari itu, harga saham MASA berada di posisi Rp 350 per saham.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Menilik Kontribusi Perbankan dalam Perdagangan Bursa Karbon
| Senin, 13 Januari 2025 | 06:45 WIB

Menilik Kontribusi Perbankan dalam Perdagangan Bursa Karbon

Saat ini sudah ada delapan bank di Tanah Air yang sudah menjadi pengguna jasa di IDX Carbon yang diluncurkan sejak September 2023

Bank SMBC Indonesia (BTPN) Selamatan Nama Baru biar Tumbuh Berkelanjutan
| Senin, 13 Januari 2025 | 06:39 WIB

Bank SMBC Indonesia (BTPN) Selamatan Nama Baru biar Tumbuh Berkelanjutan

PT Bank SMBC Indonesia Tbk resmi meninggalkan nama Bank BTPN. Bank menargetkan pertumbuhan bermakna dan berkelanjutan

Tabungan Haji Bakal Menggeliat Tahun Ini
| Senin, 13 Januari 2025 | 06:25 WIB

Tabungan Haji Bakal Menggeliat Tahun Ini

Penurunan biaya haji tahun 2025 diyakini bisa mendorong minat masyarakat mendaftar haji, sehingga menunjang pertumbuhan tabungan haji​

Waspada Utang Jumbo Jatuh Tempo Menggunung
| Senin, 13 Januari 2025 | 06:21 WIB

Waspada Utang Jumbo Jatuh Tempo Menggunung

Selain utang pemerintah yang sebesar Rp 800,33 triliun, SRBI yang jatuh tempo tahun ini mencapai Rp 922,4 triliun 

Program MBG Perlu Dievaluasi Berkelanjutan
| Senin, 13 Januari 2025 | 06:20 WIB

Program MBG Perlu Dievaluasi Berkelanjutan

Evaluasi makan bergizi gratis (MBG): mulai dari kualitas makanan hingga masih minim melibatkan kalangan UMKM.

Mengintip Peluang Penurunan Bunga Kredit
| Senin, 13 Januari 2025 | 06:10 WIB

Mengintip Peluang Penurunan Bunga Kredit

Ada potensi bunga kredit turun karena beberapa bank mulai menurunkan SBDK sejak akhir 2024, salah satunya Bank Central Asia (BCA)​

Menanti Uang Pensiun
| Senin, 13 Januari 2025 | 06:10 WIB

Menanti Uang Pensiun

Masa tunggu hingga pekerja bisa mencairkan manfaat BPJS Ketenagakerjaan akan menjadi masa kritis pagi para pekerja.

Pelni Siap Membentangkan Tiga Layar Kapal Baru di Tahun Ini
| Senin, 13 Januari 2025 | 06:10 WIB

Pelni Siap Membentangkan Tiga Layar Kapal Baru di Tahun Ini

Pelni akan menggunakan dana PMN sebesar Rp 1,5 triliun sebagai uang muka untuk pengadaan kapal baru d tahun ini.

Tantangan Permintaan Masih Menyelimuti Emiten Migas di 2025
| Senin, 13 Januari 2025 | 06:09 WIB

Tantangan Permintaan Masih Menyelimuti Emiten Migas di 2025

Masih ada  potensi pelebaran defisit perdagangan migas karena Indonesia perlu mengimpor sekitar 40 kargo-50 kargo LNG pada 2025

Berharap Hari Ini IHSG Bisa Menguat, Simak Sentimennya
| Senin, 13 Januari 2025 | 04:58 WIB

Berharap Hari Ini IHSG Bisa Menguat, Simak Sentimennya

Prediksi IHSG bergerak mixed pada Senin (13/1). Pergerakannya di support 7.020 dan resistance 7.158.

INDEKS BERITA

Terpopuler