Manfaatkan Perang Dagang, Integra Indocabinet (WOOD) Memperkuat Pasar Amerika Serikat

Senin, 10 Juni 2019 | 07:49 WIB
Manfaatkan Perang Dagang, Integra Indocabinet (WOOD) Memperkuat Pasar Amerika Serikat
[]
Reporter: Agung Hidayat | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD) ingin mengalap berkah dari perang dagang China dan Amerika Serikat (AS). Produsen furnitur dan komponen bangunan ini membuka peluang mengerek pasar ekspor ke AS.

WOOD melirik peluang ekspor tersebut lantaran ada beberapa jenis produk furnitur dan komponen bangunan dari China yang terkena kebijakan anti-dumping atas perang dagang tersebut.

Chief Financial Officer (CFO) PT Integra Indocabinet Tbk, Wang Sutrisno mengatakan, adanya perang dagang itu, otomatis peta supply demand berubah. Sebab, industri furnitur di China mau tak mau harus mengalihkan basis produksi dan ekspornya ke negara lain. WOOD meyakini produsen Indonesia dapat memaksimalkan peluang ini.

Wang bilang, Indonesia menjadi opsi yang potensial setelah Vietnam yang industri furniturnya mulai ramai. Untuk itu, WOOD tengah mempertimbangkan kemungkinan joint venture (JV) dengan pihak luar untuk memproduksi ragam produk furnitur dan komponen bangunan.

WOOD memang masing terus menggenjot pasar AS. Sebab, para pembeli dari negara itu mengalihkan ordernya ke negara ASEAN seperti Indonesia. Maka dari itu, potensi ekspor ke AS sangat besar. "Untuk segmen kitchen furniture, misalnya, permintaannya bisa lebih dari US$ 4 miliar dalam setahun," ungkap dia kepada KONTAN.

Alhasil, WOOD bakal terus meningkatkan kapasitas produksi serta menambah varian produk di furnitur kayu dan komponen bangunan.

Beberapa produk baru dan penambahan kapasitas di tahun ini yang menyasar pasar AS meliputi produk papan kayu atau plywood yang punya kapasitas 100 kontainer per bulan atau sekitar 42.000 meter kubik (m) per tahun.

WOOD juga memperkuat produk white prime molding/millwork yang menjadi komponen bangunan negara-negara empat musim. Di produk ini, WOOD memiliki kapasitas 300 kontainer per bulan atau 132.000 m per tahun. Manajemen berharap produk millwork ini bakal berkontribusi 12% bagi pendapatan.

Mengacu laporan keuangan WOOD di kuartal pertama tahun ini, penjualan ekspornya mencapai Rp 433 miliar atau menyumbang 89% total pendapatan perusahaan.

Bagikan

Berita Terbaru

Kilau Harga Emas, Tak Sejalan Besaran Cuan di Saham Antam (ANTM)
| Senin, 24 Februari 2025 | 21:12 WIB

Kilau Harga Emas, Tak Sejalan Besaran Cuan di Saham Antam (ANTM)

Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Rizkia Darmawan dan Wilbert Arifin menetapkan target harga ANTM di Rp 1.900 per saham.

Transaksi Jumbo di Pasar Negosiasi, GIC Jual Seluruh Kepemilikannya di EMTK & BUKA
| Senin, 24 Februari 2025 | 20:49 WIB

Transaksi Jumbo di Pasar Negosiasi, GIC Jual Seluruh Kepemilikannya di EMTK & BUKA

Merujuk data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 31 Januari 2025, kepemilikan GIC di EMTK berjumlah 4.290.909.100 saham (6,99%).

Transaksi IIMS 2025 Meningkat, Ini Penjualan Mobil Nasional Dalam 8 Tahun Terakhir
| Senin, 24 Februari 2025 | 15:02 WIB

Transaksi IIMS 2025 Meningkat, Ini Penjualan Mobil Nasional Dalam 8 Tahun Terakhir

Nilai transaksi pada IIMS 2025 naik 3,2% menjadi Rp 6,91 triliun dari Rp 6,7 triliun pada tahun lalu.

Jadi Tujuan Ekspor CPO Utama, Rencana Kenaikan Pajak Impor India Bisa Menyusahkan
| Senin, 24 Februari 2025 | 13:07 WIB

Jadi Tujuan Ekspor CPO Utama, Rencana Kenaikan Pajak Impor India Bisa Menyusahkan

Berdasarkan data BPS, India telah menjadi importir utama minyak sawit atau CPO Indonesia sejak tahun 2012.

Paling Moncer di LQ45 Pekan Lalu, Ini 10 Besar Investor Asing Pemilik Saham AMMN
| Senin, 24 Februari 2025 | 11:28 WIB

Paling Moncer di LQ45 Pekan Lalu, Ini 10 Besar Investor Asing Pemilik Saham AMMN

Vanguar Group menjadi investor institusi asing yang paling banyak mendekap saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN).

Realisasi Penyaluran KUR Mencapai Rp 7 Triliun
| Senin, 24 Februari 2025 | 09:21 WIB

Realisasi Penyaluran KUR Mencapai Rp 7 Triliun

Pemerintah menargetkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat atau KUR sebesar Rp 300 triliun pada tahun ini

Asing Masuk Rp 7,58 Triliun di Pekan Ketiga Februari
| Senin, 24 Februari 2025 | 09:01 WIB

Asing Masuk Rp 7,58 Triliun di Pekan Ketiga Februari

Aliran modal asing masuk ke pasar surat berharga negara (SBN) dan ke Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).

Dana Pensiun Guru AS dan JP Morgan Paling Banyak Borong Saham TLKM, Intip Prospeknya
| Senin, 24 Februari 2025 | 08:27 WIB

Dana Pensiun Guru AS dan JP Morgan Paling Banyak Borong Saham TLKM, Intip Prospeknya

Salah satu tantangan yang dihadapi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) adalah pertumbuhan average revenue per user (ARPU).

Jangan Tebang Pilih Efisiensi Anggaran
| Senin, 24 Februari 2025 | 08:16 WIB

Jangan Tebang Pilih Efisiensi Anggaran

Pemerintah berencana mengembalikan dana sebesar Rp 58 triliun kepada 17 kementerian dan lembaga (K/L)

Kepemilikan SBN oleh BI Bakal Makin Besar
| Senin, 24 Februari 2025 | 08:07 WIB

Kepemilikan SBN oleh BI Bakal Makin Besar

Menilik efek dari rencana Bank Indonesia menjadi pembeli surat berharga negara (SBN) untuk mendanai program 3 juta rumah

INDEKS BERITA

Terpopuler