MAPA Gencar Membuka Gerai Daring dan Luring

Kamis, 16 Mei 2019 | 10:24 WIB
MAPA Gencar Membuka Gerai Daring dan Luring
[]
Reporter: Nur Qolbi | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan ritel PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) akan berinovasi dengan merambah penjualan secara digital. Perusahaan yang menaungi gerai Sport Station ini menargetkan penjualan digital bisa berkontribusi 5% terhadap penjualan total MAP Aktif.

Anak usaha dari PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) yang menjadi perusahaan publik pada Juli 2018 ini memang baru memulai penjualan secara digitalnya pada Desember tahun lalu. Kontribusinya baru 2% dari total penjualan.

Penjualan ini dilakukan melalui direct-to-consumer (DTC) online flagship, yaitu PlanetSports.Asia dan KidzStation.Asia. Selain itu, MAPA juga merambah penjualan digital melalui media sosial dan marketplace seperti Zalora, Lazada, Tokopedia, dan Shopee.

Presiden Direktur MAPA Michael David Capper mengatakan, perusahaannya menerapkan pendekatan terkait kesehatan dan latihan kebugaran dalam menjual produk-produknya. Dari Instragram, konsumen bisa membeli ke PlanetSport.Asia kemudian barangnya akan dikirim langsung ke pembeli, ucap dia, Rabu (15/5).

Saat ini MAPA telah memiliki akun Instragram Planetsportrun. Sebentar lagi, perusahaan ini akan merilis PlanetsportsWALK dan PlanetSportsGYM..

Di luar bisnis digital, MAPA masih lebih jor-joran menambah gerai offline. Direktur MAPA Miquel Rodrigo Staal mengatakan, per kuartal I-2019, MAPA sudah membelanjakan Rp 82 miliar anggaran belanja modal. Nilai tersebut sekitar 27,3% dari capex yang dianggarkan untuk 2019, sebesar Rp 300 miliar.

Capex ini digunakan untuk membuka gerai-gerai baru di berbagai tier. Jadi, ada gerai dengan multi-brand, mono-brand dan juga gerai yang dibuka di Ramayana untuk menyasar konsumen menengah ke bawah.

"Konsep kami ada yang multi-brand. Planet Sport.Asia itu untuk segmen atas, sedangkan Sport Station lebih menyasar orang-orang yang mencari harga yang masuk akal," kata Sekretaris Perusahaan MAPA Ratih D. Gianda.

Asal tahu saja, Sport Station menjadi gerai multi-brand paling banyak dalam portofolio MAPA. Tahun lalu MAPA memiliki 54 gerai Sport Station.

Strategi gerai multi-tier ini menjadi pendorong peningkatan pendapatan MAPA pada tahun lalu. Ke depannya, MAPA akan terus berekspansi dengan menggunakan strategi ini. Pada 2019, MAPA menargetkan pertumbuhan gerainya bisa mencapai 10%–15% secara tahunan.

Bagikan

Berita Terbaru

Klaim Purbaya Tak Terbukti, Korporasi Tahan Ekspansi, Rupiah Anjlok 7 Hari Beruntun
| Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13 WIB

Klaim Purbaya Tak Terbukti, Korporasi Tahan Ekspansi, Rupiah Anjlok 7 Hari Beruntun

Korporasi masih wait and see dan mereka mash punya simpanan internal atau dana internal. Rumah tangga juga menahan diri mengambl kredit konsumsi.

Pasca Rights Issue Saham PANI Malah Longsor ke Fase Downtrend, Masih Layak Dilirik?
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:46 WIB

Pasca Rights Issue Saham PANI Malah Longsor ke Fase Downtrend, Masih Layak Dilirik?

Meningkatnya porsi saham publik pasca-rights issue membuka lebar peluang PANI untuk masuk ke indeks global bergengsi seperti MSCI.

Mengejar Dividen Saham BMRI dan BBRI: Peluang Cuan atau Sekadar Jebakan?
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:28 WIB

Mengejar Dividen Saham BMRI dan BBRI: Peluang Cuan atau Sekadar Jebakan?

Analisis mendalam prospek saham BMRI dan BBRI di tengah pembagian dividen. Prediksi penguatan di 2026 didukung fundamental solid.

Tahun Depan Harga Komoditas Energi Diramal Masih Sideways
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:25 WIB

Tahun Depan Harga Komoditas Energi Diramal Masih Sideways

Memasuki tahun 2026, pasar energi diprediksi akan berada dalam fase moderasi dan stabilisasi, harga minyak mentah cenderung tetap sideways.

Rupiah Nyungsep dan Bayang-Bayang Profit Taking, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:20 WIB

Rupiah Nyungsep dan Bayang-Bayang Profit Taking, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini

Risiko lanjutan aksi profit taking masih membayangi pergerakan indeks. Ditambah kurs rupiah melemah, menjebol level Rp 16.700 sejak pekan lalu. ​

IHSG Berpeluang Melemah Jelang Libur Natal
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:15 WIB

IHSG Berpeluang Melemah Jelang Libur Natal

Pemicu pelemahan IHSG adalah tekanan pada saham-saham berkapitalisasi pasar besar dan aksi ambil untung (profit taking) investor.

SSIA Bisa Lebih Stabil Tahun Depan
| Rabu, 24 Desember 2025 | 08:10 WIB

SSIA Bisa Lebih Stabil Tahun Depan

Ruang pemulihan kinerja PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) mulai terbuka, ditopang pengakuan awal penjualan lahan Subang Smartpolitan, 

Peta Bank Syariah 2026 Berubah, Cek Rekomendasi Saham BRIS & BTPS Pasca Hadirnya BSN
| Rabu, 24 Desember 2025 | 07:59 WIB

Peta Bank Syariah 2026 Berubah, Cek Rekomendasi Saham BRIS & BTPS Pasca Hadirnya BSN

Bank Syariah Nasional langsung merangsek ke posisi dua dari sisi aset dan membawa DNA pembiayaan properti.

Pesta Pora Asing di Saham BUMI, Blackrock hingga Vanguard Ramai-Ramai Serok Barang
| Rabu, 24 Desember 2025 | 07:34 WIB

Pesta Pora Asing di Saham BUMI, Blackrock hingga Vanguard Ramai-Ramai Serok Barang

Investor institusi global seperti Blackrock dan Vanguard mengakumulasi saham BUMI. Simak rekomendasi analis dan target harga terbarunya.

Sederet Tantangan Industri Manufaktur pada 2026
| Rabu, 24 Desember 2025 | 07:20 WIB

Sederet Tantangan Industri Manufaktur pada 2026

Kadin melihat sektor manufaktur tetap menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia pada tahun 2026,

INDEKS BERITA