Market Global: Harga Emas Mencapai Rekor Delapan Bulan Terakhir

Rabu, 30 Januari 2019 | 07:19 WIB
Market Global: Harga Emas Mencapai Rekor Delapan Bulan Terakhir
[]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga emas mencapai level tertinggi delapan bulan, sementara pasar saham dunia berakhir variatif menjelang kelanjutan pembicaraan perdagangan AS-China dan keputusan Federal Reserve tentang suku bunga AS.

Poundsterling Inggris jatuh setelah anggota parlemen Inggris menolak sebagian besar amandemen yang bertujuan mencegah Inggris meninggalkan Uni Eropa tanpa kesepakatan. Perkembangan ini menghidupkan kembali kekhawatiran Brexit akan berlangsung kacau.

Indeks dolar naik 0,06%, sedangkan euro naik 0,01% menjadi US$ 1,1434. Yen Jepang melemah 0,01% versus greenback di US$ 109,33. Sterling jatuh tajam setelah kenaikan singkat dan turun 0,75%.

Investor memperkirakan The Fed, bank sentral AS, menunjukkan sikap lebih berhati-hati saat merilis pernyataan pada hari Rabu malam waktu setempat, setelah pertemuan dua hari. 

Data ekonomi AS pada bulan Desember yang lebih lemah dari yang diperkirakan serta penurunan tajam di pasar keuangan kemungkinan akan menahan kenaikan suku bunga.

Pasar saham di Eropa naik karena investor mencari saham yang dianggap lebih aman selama masa ketidakpastian ekonomi, seperti sektor utilitas. 

Indeks saham MSCI di seluruh dunia sedikit berubah, sementara indeks FTSEurofirst 300 di Eropa ditutup 0,8% lebih tinggi.

Dow Jones Industrial Average naik 51,74 poin (0,21%) menjadi 24.579,96. S&P 500 kehilangan 3,85 poin (-0,15%) menjadi 2.640. Nasdaq Composite turun 57,40 poin (-0,81%) menjadi 7.028,29.

Banyaknya informasi minggu ini akan menyulitkan orang mencapai kesimpulan tetapi pembicaraan perdagangan dengan China, yang dimulai Rabu, merupakan masalah utama bagi ekonomi dunia, kata David Kelly, kepala strategi global di JPMorgan Funds di New York kepada Reuters.

Apa yang gagal dipahami oleh Washington, dan mungkin Beijing, adalah bahwa ketidakpastian perdagangan memperlambat ekonomi global, yang akan muncul dalam data manufaktur PMI Asia Timur untuk Januari yang akan dirilis pada hari Kamis, kata Kelly.

Di tengah ketidakpastian, emas sebagai aset safe-haven menembus harga US$ 1.310 per ons troi di pasar spot, harga tertinggi sejak Mei lalu. Di pasar berjangka AS harga emas naik 0,4% ke US$ 1,308.90 per troi ons.

Di pasar minyak, kenaikan harga dibatasi oleh pasokan yang melimpah dan tanda-tanda perlambatan ekonomi Tiongkok. Harga berjangka minyak mentah Brent naik US$ 1,39 ke US$ 61,32 per barel, sementara minyak mentah AS West Texas Intermediate (WTI) naik US $ 1,32 ke US$ 53,31.

Imbal hasil surat utang AS tenor 10-tahun (US Treasury note) turun ke 2,7116%.

Bagikan

Berita Terbaru

Jadi Tujuan Ekspor CPO Utama, Rencana Kenaikan Pajak Impor India Bisa Menyusahkan
| Senin, 24 Februari 2025 | 13:07 WIB

Jadi Tujuan Ekspor CPO Utama, Rencana Kenaikan Pajak Impor India Bisa Menyusahkan

Berdasarkan data BPS, India telah menjadi importir utama minyak sawit atau CPO Indonesia sejak tahun 2012.

Paling Moncer di LQ45 Pekan Lalu, Ini 10 Besar Investor Asing Pemilik Saham AMMN
| Senin, 24 Februari 2025 | 11:28 WIB

Paling Moncer di LQ45 Pekan Lalu, Ini 10 Besar Investor Asing Pemilik Saham AMMN

Vanguar Group menjadi investor institusi asing yang paling banyak mendekap saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN).

Realisasi Penyaluran KUR Mencapai Rp 7 Triliun
| Senin, 24 Februari 2025 | 09:21 WIB

Realisasi Penyaluran KUR Mencapai Rp 7 Triliun

Pemerintah menargetkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat atau KUR sebesar Rp 300 triliun pada tahun ini

Asing Masuk Rp 7,58 Triliun di Pekan Ketiga Februari
| Senin, 24 Februari 2025 | 09:01 WIB

Asing Masuk Rp 7,58 Triliun di Pekan Ketiga Februari

Aliran modal asing masuk ke pasar surat berharga negara (SBN) dan ke Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).

Dana Pensiun Guru AS dan JP Morgan Paling Banyak Borong Saham TLKM, Intip Prospeknya
| Senin, 24 Februari 2025 | 08:27 WIB

Dana Pensiun Guru AS dan JP Morgan Paling Banyak Borong Saham TLKM, Intip Prospeknya

Salah satu tantangan yang dihadapi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) adalah pertumbuhan average revenue per user (ARPU).

Jangan Tebang Pilih Efisiensi Anggaran
| Senin, 24 Februari 2025 | 08:16 WIB

Jangan Tebang Pilih Efisiensi Anggaran

Pemerintah berencana mengembalikan dana sebesar Rp 58 triliun kepada 17 kementerian dan lembaga (K/L)

Kepemilikan SBN oleh BI Bakal Makin Besar
| Senin, 24 Februari 2025 | 08:07 WIB

Kepemilikan SBN oleh BI Bakal Makin Besar

Menilik efek dari rencana Bank Indonesia menjadi pembeli surat berharga negara (SBN) untuk mendanai program 3 juta rumah

Membedah Bisnis Internet Rakyat WIFI, Kolaborasi Bareng Arsari Group Milik Hashim
| Senin, 24 Februari 2025 | 07:35 WIB

Membedah Bisnis Internet Rakyat WIFI, Kolaborasi Bareng Arsari Group Milik Hashim

Khusus di 2025 PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) menargetkan bisa membangun fasilitas ke tiga juta hingga lima juta rumah tangga.

 MTDL Intip Peluang Akal Imitasi
| Senin, 24 Februari 2025 | 07:32 WIB

MTDL Intip Peluang Akal Imitasi

PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) mengalokasikan dana belanja modal Rp 112,5 miliar di sepanjang tahun ini

Waskita Karya Menggarap  RSUD di Kalimantan Utara
| Senin, 24 Februari 2025 | 07:28 WIB

Waskita Karya Menggarap RSUD di Kalimantan Utara

Ari juga bilang, pihaknya menerapkan konsep green hospital, sehingga area sekitar rumah sakit akan dibuat hijau.

INDEKS BERITA

Terpopuler