Oleh Ardhienus
- Analis Senior di Departemen Surveilans Sistem Keuangan, Bank Indonesia
Rabu, 11 Mei 2022 | 07:30 WIB
Reporter: Harian Kontan
| Editor: Markus Sumartomjon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Global Financial Stability Report (GFSR) edisi April 2022 yang dirilis Dana Moneter Internasional (IMF) menyebutkan bahwa perbankan di negara emerging tengah menghadapi risiko atas penempatan dana mereka di surat utang negara (sovereign debt).
Risiko ini dipicu kepemilikan bank atas surat utang negara (SUN) yang melonjak pesat selama pandemi Covid-19 dengan rata-rata menyumbang sekitar 20% dari total aset dan 200% dari modal regulasi bank.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.