Menggantung Harap Pulih & Bangkit Perkasa di 2022

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. JAKARTA. Indonesia akan membawa sejumlah agenda penting untuk dibahas dalam G20 setahun ke depan. Apalagi, dalam perhelatan yang diikuti 19 negara plus Uni Eropa menjadi Presidensi.
Ini artinya, Indonesia harus mampu menjadi presiden yang menyuarakan kepentingan semua negara, tak hanya Indonesia. Mengambil tema Pulih Bersama, Bangkit Perkasa atau Recover Together, Recover Stronger, "Indonesia harus mampu memberi pesan mendalam lewat G20," ujar Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemkeu) Febrio Kacaribu dalam webinar KONTAN bertajuk Presidensi G20 - Manfaat Bagi Indonesia dan Dunia, Senin (6/12).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan