Menyoroti Regulasi Fintech di Indonesia

Rabu, 26 Februari 2025 | 04:44 WIB
Menyoroti Regulasi Fintech di Indonesia
[ILUSTRASI. Pemberian pakan ikan otomatis eFeeder dari eFishery di wilayah Bincau, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar Baru, Kalimantan Selatan. KONTAN/Muradi/2022/08/30.]
Buddi Wibowo | Dosen Pascasarjana FEB Universitas Indonesia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fintech di Indonesia menjadi sorotan dunia beberapa bulan terakhir. Kasus-kasus besar seperti Investree yang merugikan banyak investor sampai pendiri dan pimpinannya kabur dan ditetapkan sebagai buron oleh Interpol. Kemudian kasus e-Fishery yang melibatkan dana cukup besar sekitar Rp 6 triliun dan melibatkan investor-investor dari luar negeri. Kondisi ini menempatkan regulasi fintech Indonesia di atas meja analisis para pakar. Ada lubang atau loophole hukum apa sehingga semua itu lolos dari pengawasan dan meledak menjadi sebuah kasus yang menarik perhatian dalam dan luar negeri?

Perkembangan terakhir sidang gugatan para investor fintech sangat menarik untuk kita ikuti yaitu penilaian hakim bahwa kesalahan ada pada pihak regulator karena membiarkan regulasi yang memungkinkan kasus Investree dan e-Fishery dapat terjadi begitu saja. Gugatan yang sebelumnya diarahkan kepada perusahaan penyelenggara fintech khususnya untuk bisnis peer to peer lending, sekarang menjadi sebuah citizen lawsuit yaitu gugatan publik kepada regulator dalam hal ini pemerintah pembuat semua peraturan bisnis fintech tersebut.

Baca Juga: Porsi PDRB DKI Jakarta Masih Tertinggi di 2024, Ini Daftar Lengkap 38 Provinsi

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Kekayaan Prajogo Pangestu Tak Lagi Turun Signifikan, Buyback Bentengi Penurunan Saham
| Senin, 31 Maret 2025 | 01:00 WIB

Kekayaan Prajogo Pangestu Tak Lagi Turun Signifikan, Buyback Bentengi Penurunan Saham

Pembelian kembali saham dilakukan untuk meningkatkan kinerja saham sesuai dengan kondisi fundamental dan menjaga kepercayaan publik.

Tren Rupiah Masih Melemah, Aset Kripto Bisa Jadi Pilihan
| Minggu, 30 Maret 2025 | 16:15 WIB

Tren Rupiah Masih Melemah, Aset Kripto Bisa Jadi Pilihan

Aset kripto bisa menjadi salah satu pilihan karena karakteristiknya yang lebih tahan terhadap penurunan daya beli uang. ​

Harga Bitcoin (BTC) Anjlok, Nilai Altcoin Ikut Terkoreksi
| Minggu, 30 Maret 2025 | 15:51 WIB

Harga Bitcoin (BTC) Anjlok, Nilai Altcoin Ikut Terkoreksi

Pasar kripto mengalami tekanan jual. Harga Bitcoin kembali terkoreksi dan menyeret sejumlah altcoin ke dalam tren bearish. ​

Jangan Asal Membeli, Simak Tips Aman Berinvestasi Emas
| Minggu, 30 Maret 2025 | 15:43 WIB

Jangan Asal Membeli, Simak Tips Aman Berinvestasi Emas

CEO LAKUEMAS Edy Setiawan mengimbau masyarakat untuk selalu memastikan keaslian emas untuk mengantisipasi kekhawatiran seputar keamanan.​

Anak Usaha Barito Renewables (BREN) Teken Kerjasama Sewa Rig Pengeboran Panas Bumi
| Minggu, 30 Maret 2025 | 15:30 WIB

Anak Usaha Barito Renewables (BREN) Teken Kerjasama Sewa Rig Pengeboran Panas Bumi

Perjanjian ini berlaku sejak 27 Maret 2025 sebagai tanggal efektif dan akan berlaku selama 132 bulan sejak tanggal effektif atau 26 Maret 2036.

Tahun 2024, Rugi Bersih Kapuas Prima Coal (ZINC) Membengkak 480%
| Minggu, 30 Maret 2025 | 15:09 WIB

Tahun 2024, Rugi Bersih Kapuas Prima Coal (ZINC) Membengkak 480%

Kerugian PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) melonjak dari Rp 20,70 miliar pada 2023 menjadi Rp 121,07 miliar pada 2024.​

Laba Bersih Semen Indonesia (SMGR) Anjlok 66,8% Pada 2024
| Minggu, 30 Maret 2025 | 15:03 WIB

Laba Bersih Semen Indonesia (SMGR) Anjlok 66,8% Pada 2024

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) mencatat laba bersih Rp 719,76 miliar pada 2024, anjlok 66,84% secara tahunan dibanding tahun 2023.

Danantara Bergerak Cepat Mengalihkan Saham-Saham BUMN
| Minggu, 30 Maret 2025 | 14:26 WIB

Danantara Bergerak Cepat Mengalihkan Saham-Saham BUMN

Beberapa BUMN berharap bisa kecipratan aksi dan rencana dari Danantara untuk pengembangan usaha mereka.

Tekanan Daya Beli Tinggi, Efek Ramadan dan Lebaran ke Ekonomi Bakal Mini
| Minggu, 30 Maret 2025 | 13:45 WIB

Tekanan Daya Beli Tinggi, Efek Ramadan dan Lebaran ke Ekonomi Bakal Mini

Kendati ada Ramadan dan lebaran, pertumbuhan ekonomi di kuartal I-2025 berpotensi di bawah target dan turun dibanding kuartal IV-2024

Bank Paling Agresif Menambah Kepemilikan di SBN pada Kuartal I-2025
| Minggu, 30 Maret 2025 | 11:52 WIB

Bank Paling Agresif Menambah Kepemilikan di SBN pada Kuartal I-2025

Selain perbankan, investor individu juga mengebut kepemilikan SBN di tengah tekanan di pasar saham. 

INDEKS BERITA

Terpopuler