ILUSTRASI. Karyawan menyiapkan nikel kering yang akan dikemas sebelum diekspor di pabrik pengolahan milik PT VALE Indonesia di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Jumat (28/7/2023). Produksi utama PT VALE Indonesia Tbk yaitu nikel matte dengan kandungan nikel 76 - 80 persen, cobalt 1 persen, sulfur 20 persen serta materi lainnya. ANTARA FOTO/Jojon/Spt.
Reporter: Filemon Agung | Editor: Havid Vebri
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Holding BUMN pertambangan, PT Mineral Industri Indonesia (Mind Id) telah menyelesaikan transaksi pembelian sekitar 14% saham divestasi PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dari Vale Canada Limited (VCL) dan Sumitomo Metal Mining Co., Ltd. (SMM).
Transaksi divestasi saham INCO ini tuntas pada Jumat, 28 Juni 2024. Dengan penyelesaian transaksi ini, Mind Id resmi menjadi pemegang saham terbesar di Vale Indonesia, dengan porsi saham yang meningkat dari 20,0% menjadi sekitar 34,0%.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.