Multifinance Masih Percaya Bisa Kerek Laba di 2024

Jumat, 07 Juni 2024 | 04:40 WIB
Multifinance Masih Percaya Bisa Kerek Laba di 2024
[ILUSTRASI. Pelayanan nasabah WOM Finance di Jakartaa, Selasa (7/5/2024). Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan bahwa sektor multifinance mengalami pertumbuhan piutang pembiayaan sebesar 12,17% secara tahunan (YoY) per Maret 2024. Pembiayaan investasi dan modal kerja menjadi penopang pertumbuhan, dengan masing-masing tumbuh sebesar 13,05% YoY dan 11,62% YoY. (KONTAN/Baihaki)]
Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi laba bersih emiten multifinance di kuartal I tahun ini nampak kurang oke. Dari 13 emiten multifinance, hanya empat emiten yang mencetak pertumbuhan laba bersih. Meski begitu, sejumlah emiten masih yakin mampu mengerek bottom line jauh lebih baik di akhir tahun ini. 

PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk misalnya, hingga akhir tahun ini mengaku menargetkan bisa mengantongi laba bersih sebesar Rp 259 miliar. Target tersebut meningkat 9,55% dari realisasi laba bersih di akhir 2023 lalu, sebesar Rp 236,41 miliar. 

Baca Juga: FIFGROUP Salurkan Bantuan Modal Rp 3,5 Miliar untuk 800 UMKM pada 2024

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Prospek Emiten Terpapar IEU CEPA dan ICA CEPA
| Selasa, 30 September 2025 | 06:20 WIB

Prospek Emiten Terpapar IEU CEPA dan ICA CEPA

Emiten otomotif paling diuntungkan dari kesepakatan ini. Namun, katalis ini hanya efektif bila emiten terkait mampu memenuhi standar Uni Eropa.

Ajukan Minat Beli Patriot Bond Rp 1 Triliun, Dato Sri Tahir Beberkan Alasannya
| Selasa, 30 September 2025 | 06:18 WIB

Ajukan Minat Beli Patriot Bond Rp 1 Triliun, Dato Sri Tahir Beberkan Alasannya

Sejauh ini ada 46 konglomerat yang menyatakan minat membeli Patriot Bond dengan total nilai partisipasi Rp 51,75 triliun.

Rekomendasi Saham ICBP di Tengah Penantian Pemulihan Daya Beli
| Selasa, 30 September 2025 | 06:15 WIB

Rekomendasi Saham ICBP di Tengah Penantian Pemulihan Daya Beli

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) berpotensi melanjutkan pertumbuhan kinerja di sisa tahun ini

ORI028 Meluncur, Berikan Kupon 5,35% dan 5,65%
| Selasa, 30 September 2025 | 06:13 WIB

ORI028 Meluncur, Berikan Kupon 5,35% dan 5,65%

Pemerintah membuka masa penawaran Obligasi Negara Ritel ORI028 mulai Senin (29/9). Periode penawaran sampai 23 Oktober 2025 mendatang.

Harga Energi Tinggi, Emiten Migas Berseri
| Selasa, 30 September 2025 | 06:12 WIB

Harga Energi Tinggi, Emiten Migas Berseri

Harga minyak mentah jenis WTI dan Brent serta gas alam menguat dalam sepekan terakhir di pasar global

Kebebasan Pers
| Selasa, 30 September 2025 | 06:11 WIB

Kebebasan Pers

Meski Biro Pers Istana telah mengembalikan kartu identitas liputan Diana, setelah ramai diberitakan, tetap saja hal ini menjadi preseden buruk.

Permintaan Kuat dari Sumbagsel Mendorong Kinerja SMBR
| Selasa, 30 September 2025 | 06:08 WIB

Permintaan Kuat dari Sumbagsel Mendorong Kinerja SMBR

Emiten produsen semen, PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) optimistis dapat melanjutkan tren kinerja positif hingga akhir tahun nanti. 

Sudah 20 Perjanjian Dagang yang Indonesia Teken
| Selasa, 30 September 2025 | 06:00 WIB

Sudah 20 Perjanjian Dagang yang Indonesia Teken

Masih ada 10 perjanjian yang masih tahap ratifikasi dan 16 perjanjian dagang lainnya yang masih dalam tahap proses negosiasi. 

Komitmen Investasi Perlu Ditindaklanjuti
| Selasa, 30 September 2025 | 05:25 WIB

Komitmen Investasi Perlu Ditindaklanjuti

Investor butuh kepastian hukum, regulasi sederhana dan iklim kondusif supaya komitmen investasi bisa direalisasikan..

Angin Segar bagi Industri Hasil Tembakau
| Selasa, 30 September 2025 | 05:25 WIB

Angin Segar bagi Industri Hasil Tembakau

Pemerintah resmi menahan kenaikan cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun 2026 mendatang, pengusaha rokok optimistis produksi bisa meningkat.

INDEKS BERITA

Terpopuler