Multistrada (MASA) Harus Gelar RUPSLB Kedua demi Dapat Restu Delisting

Jumat, 29 November 2024 | 08:25 WIB
Multistrada (MASA) Harus Gelar RUPSLB Kedua demi Dapat Restu Delisting
[ILUSTRASI. Pengunjung melihat detai ban Corsa Cross S Dual Purpose yang diproduksi PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) dalam peluncuran produk ban tersebut di Jakarta, Selasa (24/4/2018). TRIBUNNEWS/DANY PERMANA]
Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk kali kedua demimendapatkan restu pemegang saham dalam rencananya go private (delisting).

RUPSLB pertama terkait rencana go private telah dilaksanakan pada Senin 11 November 2024 namun tidak mencapai kuorum kehadiran. Alhasil, manajemen MASA kembali mengumumkan panggilan untuk menghadiri RUPSLB kedua dan telah diumumkan di website Bursa Efek Indonesia (BEI), KSEI, laman resmi perusahaan.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Bankir Mengambil Langkah Berbeda dari BI, Saat BI-Rate Turun Bunga Kredit Malah Naik
| Jumat, 29 November 2024 | 10:00 WIB

Bankir Mengambil Langkah Berbeda dari BI, Saat BI-Rate Turun Bunga Kredit Malah Naik

Selain faktor margin, kenaikan SBDK disebabkan membengkaknya biaya tenaga kerja, biaya promosi dan pemasaran bank. 

Ada Sinyal Insentif PPh Final UMKM Berlanjut
| Jumat, 29 November 2024 | 09:03 WIB

Ada Sinyal Insentif PPh Final UMKM Berlanjut

Pembahasan kebijakan tarifpajak penghasilan (PPh) final UMKM 0,5% perlu mempertimbangkan berbagai aspek

Multistrada (MASA) Harus Gelar RUPSLB Kedua demi Dapat Restu Delisting
| Jumat, 29 November 2024 | 08:25 WIB

Multistrada (MASA) Harus Gelar RUPSLB Kedua demi Dapat Restu Delisting

Go private harus disetujui pemegang saham independen yang mewakili lebih dari setengah dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah.​

Amman Mineral (AMMN) Cetak Rekor Produksi
| Jumat, 29 November 2024 | 07:44 WIB

Amman Mineral (AMMN) Cetak Rekor Produksi

Laba bersih AMMN terbang 1.044,26% year on year (yoy) menjadi US$ 717,11 juta, atau setara Rp 11,37 triliun.

Konversi Utang Jadi Saham, Bakrie & Brothers (BNBR) Menggelar Private Placement
| Jumat, 29 November 2024 | 07:31 WIB

Konversi Utang Jadi Saham, Bakrie & Brothers (BNBR) Menggelar Private Placement

PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) mengantongi restu pemegang saham untuk mengonversi sebagian utangnya menjadi saham baru melalui private placement.

Genjot Likuiditas Saham, Emiten Ramai-Ramai Gelar Aksi Buyback
| Jumat, 29 November 2024 | 07:18 WIB

Genjot Likuiditas Saham, Emiten Ramai-Ramai Gelar Aksi Buyback

Aksi pembelian kembali atau buyback saham kian semarak dilakukan oleh emiten menjelang tutup tahun 2024.

Bonus Akhir Tahun Menanti Investor Saham
| Jumat, 29 November 2024 | 07:07 WIB

Bonus Akhir Tahun Menanti Investor Saham

Jelang tutup bulan November, sejumlah emiten ramai mengumumkan pembagian dividen interim. Sebagian emiten menyebar dividen dengan nilai jumbo.

Konsolidasi Asuransi Bakal Semakin Ramai
| Jumat, 29 November 2024 | 06:45 WIB

Konsolidasi Asuransi Bakal Semakin Ramai

Puluhan perusahaan perasuransian masih kekurangan modal untuk bisa memenuhi aturan baru yang akan berlaku pada akhir 2026. 

Garuda Metalindo (BOLT) Membidik Peluang Ekspor ke Amerika Serikat
| Jumat, 29 November 2024 | 06:35 WIB

Garuda Metalindo (BOLT) Membidik Peluang Ekspor ke Amerika Serikat

Pangsa pasar ekspor BOLT ke AS akan terbuka terkait rencana pengenaan pajak impor atas produk China oleh Presiden AS terpilih Donald Trump.

Pasar Bergairah, NPF Pembiayaan Kendaraan Listrik Juga Lebih Rendah
| Jumat, 29 November 2024 | 06:30 WIB

Pasar Bergairah, NPF Pembiayaan Kendaraan Listrik Juga Lebih Rendah

Bisnis pembiayaan kendaraan listrik semakin cantik di mata multifinance dengan kualitas pembiayaan di segmen tersebut yang lebih terjaga. 

INDEKS BERITA

Terpopuler