Naik, Kredit Macet Fintech Masih Aman

Senin, 15 April 2024 | 04:55 WIB
Naik, Kredit Macet Fintech Masih Aman
[ILUSTRASI. Bisnis fintech peer to peer (P2P) lending.]
Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren kredit macet di industri fintech peer to peer (P2P) lending terus meningkat. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut, tingkat risiko kredit macet secara agregat atau TWP90 fintech P2P lending pada Februari 2024 tercatat di 2,95%.

Jika dibanding pada Januari 2024 TWP90 fintech lending tidak berubah. Namun jika dibandingkan pada Februari 2023, kredit macet fintech lending naik dari posisi 2,69%. "Kualitas pinjaman sekarang masih di bawah 5%. Itu artinya masih terjaga," kata Agusman Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Jasa Keuangan Lainnya OJK.

Mitigasi risiko

Country Head Modalku Indonesia Arthur Adisusanto mengatakan, per 31 Maret 2024 TWP90 Modalku tercatat berada di angka 2,3%. Arthur bilang angka ini menurun dari bulan sebelumnya yang sebesar 4,2%.

Baca Juga: Modalku Terapkan Sejumlah Strategi untuk Menekan Angka Pinjaman Macet

Modalku, kata Arthur, menjaga tingkat TWP90 tetap di bawah 5% tahun ini, sesuai standar institusi keuangan. "Harapannya, terus menurun, dengan berbagai mitigasi risiko yang dijalankan," ujarnya.

Lebih lanjut, Modalku juga meningkatkan monitoring dan kontrol, sebagai upaya deteksi awal bila terjadi penurunan kualitas portofolio dan upaya penagihan, pemulihan, serta penyelamatan kredit.

Sementara itu, TKB90 PT Akselerasi Usaha Indonesia per Jumat (5/4) tercatat di 99,78%, TKB60 di 99,64%, TKB30 di 99,57%, dan TKB0 di level 98,86%. Group CEO & Co-Founder Akseleran Ivan Nikolas Tambunan mengatakan, profitabilitas Akseleran juga meningkat. Untuk meminimalisir risiko, Akseleran meng-assesment pinjaman secara prudent dan memastikan borrower memiliki cash.

Sedangkan PT Astra Welab Digital Arta (Maucash) membidik  TWP90 akan lebih baik dari angka minimal yang ditentukan oleh OJK. Direktur Marketing PT Astra Welab Digital Arta atau Maucash, Indra Suryawan bilang, pihaknya selalu mengedepankan proses yang prudence dalam proses akuisisi customer, maupun segmen usaha yang didanai saat ini dengan kredit scoring yang adaptif.

Baca Juga: OJK Sebut Fintech P2P Lending Tak Bisa Langsung Lakukan Write Off

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Indonesia Membutuhkan Investasi Jumbo agar Ekonomi Berlari Kencang
| Jumat, 08 November 2024 | 04:45 WIB

Indonesia Membutuhkan Investasi Jumbo agar Ekonomi Berlari Kencang

Pemerintah perlu menggerakkan sejumlah sektor utama pendorong ekonomi, mulai dari konsumsi hingga investasi.

OJK dan Asuransi Berupaya Tekan Inflasi Medis
| Jumat, 08 November 2024 | 04:45 WIB

OJK dan Asuransi Berupaya Tekan Inflasi Medis

 AAJI mendorong perusahaan asuransi jiwa sinergi menyamakan pemahaman dan informasi, agar klaim akurat. 

 Perolehan Laba Bank Konglomerat Hingga Kuartal III-2024 Melempem
| Jumat, 08 November 2024 | 04:45 WIB

Perolehan Laba Bank Konglomerat Hingga Kuartal III-2024 Melempem

Kinerja bank-bank milik konglomerat melempem sepanjang sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini. Sebagian besar bank mengalami penurunan laba  

Jaga Kinerja, Siloam (SILO) Fokus Kejar Ekspansi Rumah Sakit
| Jumat, 08 November 2024 | 04:45 WIB

Jaga Kinerja, Siloam (SILO) Fokus Kejar Ekspansi Rumah Sakit

PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) menargetkan bisa membuka satu hingga dua rumah sakit per tahun. 

Garudafood (GOOD) Memperkuat Inovasi Produk
| Jumat, 08 November 2024 | 04:45 WIB

Garudafood (GOOD) Memperkuat Inovasi Produk

GOOD mampu mencatatkan kinerja positif di kuartal III-2024 dengan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih dua digit.

Pendapatan Melejit, Laba XL Axiata (EXCL) Naik 31,67% Per Kuartal III-2024
| Jumat, 08 November 2024 | 04:45 WIB

Pendapatan Melejit, Laba XL Axiata (EXCL) Naik 31,67% Per Kuartal III-2024

PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatat pertumbuhan pendapatan dan laba bersih positif per 30 September 2024.

Setoran Pajak Rokok Tahun 2025 Ditetapkan Senilai Rp 22,98 Triliun
| Jumat, 08 November 2024 | 04:27 WIB

Setoran Pajak Rokok Tahun 2025 Ditetapkan Senilai Rp 22,98 Triliun

Provinsi yang bakal menerima setoran pajak rokok terbesar pada 2025 adalah Jawa Barat, yakni mencapai Rp 4,10 triliun.

Genjot Produksi, Cemindo Gemilang (CMNT) Rilis Inovasi Teknologi
| Jumat, 08 November 2024 | 04:25 WIB

Genjot Produksi, Cemindo Gemilang (CMNT) Rilis Inovasi Teknologi

PT Cemindo Gemilang Tbk (CMNT) alias Semen Merah Putih merilis teknologi baru produk beton modular pracetak.

Donald Trump Menang Pilpres AS, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Jumat, 08 November 2024 | 03:55 WIB

Donald Trump Menang Pilpres AS, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Di tengah beragam sentimen dari faktor internal dan eksternal, ada sejumlah saham emiten yang masih layak koleksi. Simak beberapa di antaranya:

Banyak Dilego, Jangan Buru-Buru Cari Diskonan Saham Bank
| Jumat, 08 November 2024 | 02:40 WIB

Banyak Dilego, Jangan Buru-Buru Cari Diskonan Saham Bank

Kemenangan Donald Trump menimbulkan efek negatif bagi pasar saham dalam negeri. Investor asing memilih melakukan jual bersih di pasar saham

INDEKS BERITA

Terpopuler