ILUSTRASI. OPEC mengutip tanda-tanda bahwa ekonomi utama bernasib lebih baik dari yang diharapkan meskipun ada hambatan seperti lonjakan inflasi. REUTERS/Christian Hartmann/File Photo
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - LONDON. OPEC berpegang pada perkiraannya untuk pertumbuhan permintaan minyak global yang kuat pada tahun 2022 dan 2023. Kelompok produsen minyak itu mengutip tanda-tanda bahwa ekonomi utama bernasib lebih baik dari yang diharapkan meskipun ada hambatan seperti lonjakan inflasi.
Dalam laporan bulanan yang rilis pada Hari Selasa (13/9), OPEC mengatakan permintaan minyak akan meningkat sebesar 3,1 juta barel per hari (bph) pada 2022 dan 2,7 juta barel per hari pada 2023. Perkiraannya tidak berubah dari bulan lalu.
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini.
BELI SEKARANG