Peluang Emiten Kawasan Industri Terbuka Lebar

Senin, 24 Maret 2025 | 05:29 WIB
Peluang Emiten Kawasan Industri Terbuka Lebar
[ILUSTRASI. Foto udara pekerja mengoperasikan alat berat saat menyelesaikan proyek pembagunan Subang Smartpolitan tahap pertama di kawasan Rebana Metropolitan, Subang, Jawa Barat, Selasa (29/3/2022). Pemerintah Provinsi Jawa Barat berupaya meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi hingga 10 persen, pertumbuhan nilai investasi hingga 17 persen dan menciptakan kurang lebih 4,3 juta lapangan pekerjaan melalui kawasan industri dan perkotaan baru Rebana Metropolitan pada tahun 2030. ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar/foc.]
Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja para emiten kawasan industri diperkirakan meningkat, seiring potensi relokasi akibat perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan China. Namun, sejumlah tantangan di dalam negeri diperkirakan dapat menghambat prospek pertumbuhannya.

Berkaca dari perang dagang pada tahun 2018-2019 yang mendorong banyak perusahaan merelokasi usahanya ke Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Kala itu permintaan kawasan industri meningkat.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terkait

Berita Terbaru

Bank Syariah Memacu Pembiayaan di Segmen UMKM
| Jumat, 09 Mei 2025 | 04:25 WIB

Bank Syariah Memacu Pembiayaan di Segmen UMKM

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) memaparkan, hingga Maret 2025, pembiayaan UMKM naik 14,91% secara tahunan menjadi Rp 49,87 triliun. 

Konflik India-Pakistan Bisa Ganggu Ekspor Indonesia
| Jumat, 09 Mei 2025 | 04:20 WIB

Konflik India-Pakistan Bisa Ganggu Ekspor Indonesia

Konflik kedua negara ini bisa membuat biaya logistik dan asuransi pengiriman meningkat dan berpengaruh pada aktivitas ekspor.

Danantara Minta BUMN Tunda RUPS & Aksi Korporasi
| Jumat, 09 Mei 2025 | 04:15 WIB

Danantara Minta BUMN Tunda RUPS & Aksi Korporasi

Instruksi tersebut tercantum dalam surat arahan BPI Danantara bernomor S-027/DI-BP/V/2025 terkait pelaksanaan RUPS dan aksi korporasi BUMN

Laba Emiten Asuransi Masih Mengembang
| Jumat, 09 Mei 2025 | 04:10 WIB

Laba Emiten Asuransi Masih Mengembang

Di tengah kondisi ekonomi yang menantang, sejumlah emiten asuransi masih mampu memupuk laba hingga kuartal I-2025.

Perlu Tegas Menindak Truk Kelebihan Muatan
| Jumat, 09 Mei 2025 | 04:05 WIB

Perlu Tegas Menindak Truk Kelebihan Muatan

Kebijakan ODOL mendesak diterapkan demi mengatasi kecelakaan dan kerusakan jalan yang merugikan keuangan negara

Perjuangan Berat Menuju Target Presiden Prabowo
| Jumat, 09 Mei 2025 | 03:45 WIB

Perjuangan Berat Menuju Target Presiden Prabowo

Enam bulan berlalu, kelesuan daya beli hingga kemiskinan mengintai target ekonomi Prabowo yang mengincar pertumbuhan 8%

Jadi Perusahaan Holding, Laba Bersih SGRO Diprediksi Bisa Tembus Rp 1 Triliun
| Kamis, 08 Mei 2025 | 19:51 WIB

Jadi Perusahaan Holding, Laba Bersih SGRO Diprediksi Bisa Tembus Rp 1 Triliun

SGRO akan melepaskan  aset-asetnya berupa tanah, perkebunan sawit, pabrik, pembangkit listrik tenaga biogas (PLTBg) hingga barang bergerak.

Rekor Baru Penonton Tercipta di Bulan April 2025, Emiten Bioskop Pupuk Optimisme
| Kamis, 08 Mei 2025 | 19:27 WIB

Rekor Baru Penonton Tercipta di Bulan April 2025, Emiten Bioskop Pupuk Optimisme

Pengelola Cinema XXI menyebut masyarakat Indonesia masih menunjukkan antusiasme terhadap pengalaman menonton di bioskop.

Kabar Rencana Diakuisisi Perusahaan Semen Asal India, SMBR: Belum Ada Komunikasi
| Kamis, 08 Mei 2025 | 18:52 WIB

Kabar Rencana Diakuisisi Perusahaan Semen Asal India, SMBR: Belum Ada Komunikasi

Lilik Unggul Ketua Umum Asosiasi Semen Indonesia (ASI) menyebut rumor akuisisi PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) tidak bisa dipertanggungjawabkan.

IHSG Anjlok 1,42% Setelah Naik 8 Hari Beruntun, Net Sell Asing Rp 842 Miliar Hari Ini
| Kamis, 08 Mei 2025 | 18:16 WIB

IHSG Anjlok 1,42% Setelah Naik 8 Hari Beruntun, Net Sell Asing Rp 842 Miliar Hari Ini

Kamis (8/5), IHSG tumbang 1,42% atau 98,47 poin ke 6.827,75 pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

INDEKS BERITA

Terpopuler