KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri pengguna gula rafinasi tampaknya harus lebih efisien ketika menggunakan gula kristal rafinasi untuk keperluan produksi. Pasalnya, pemerintah dipastikan memangkas kuota impor bahan baku gula kristal rafinasi pada tahun ini.
Kementerian Perindustrian (Kemperin) menetapkan kuota impor raw sugar atau bahan gula rafinasi sebesar 3,45 juta ton untuk tahun 2024. Angka ini lebih rendah dari kuota impor bahan baku gula rafinasi tahun 2023 yang sebanyak 3,61 juta ton.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.