Pemerintah Perlu Mengantisipasi Lonjakan Harga Pangan Menjelang Libur Nataru

Jumat, 29 November 2024 | 04:20 WIB
Pemerintah Perlu Mengantisipasi Lonjakan Harga Pangan Menjelang Libur Nataru
[ILUSTRASI. Pedagang melayani pembeli di Pasar Barito, Ternate, Maluku Utara, Jumat (22/11/2024). Kementerian Perdagangan telah menyiapkan sejumlah strategi untuk menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan pasokan barang kebutuhan pokok menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dengan cara memastikan kecukupan stok dan kelancaran distribusi barang kebutuhan pokok di seluruh wilayah Indonesia serta meningkatkan pemantauan harga melalui Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) untuk mendeteksi dini indikasi kenaikan harga yang tidak wajar. ANTARA FOTO/Andri Saputra/YU]
Reporter: Lailatul Anisah, Vendy Yhulia Susanto | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga sebagian bahan pangan menanjak menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Pemerintah diminta mengantisipasi lonjakan harga pangan agar daya beli masyarakat dan tingkat inflasi terjaga. 

Berdasarkan data Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), Kamis (28/11), pukul 12:51 WIB, harga beras premium, bawang putih, cabai-cabaian hingga jagung bergerak naik. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Autopedia Sukses Lestari (ASLC) Siapkan Belanja Modal Rp 30 Miliar
| Kamis, 19 Juni 2025 | 05:15 WIB

Autopedia Sukses Lestari (ASLC) Siapkan Belanja Modal Rp 30 Miliar

ASLC berencana membuka empat cabang baru di 2025. Dua cabang di antaranya sudah dibuka pada April lalu di Cibubur, dan Juni di Paskal, Bandung

Gedung Bundar Semakin Gencar Mengincar Korporasi
| Kamis, 19 Juni 2025 | 05:10 WIB

Gedung Bundar Semakin Gencar Mengincar Korporasi

Kejaksaan Agung tengah menangani sederet kasus kejahatan korporasi termasuk perizinan ekspor CPO yang menyeret tiga grup perusahaan sawit. 

Bisnis Asuransi Kendaraan Masih Tertahan
| Kamis, 19 Juni 2025 | 04:55 WIB

Bisnis Asuransi Kendaraan Masih Tertahan

Harapan perbaikan kinerja masih dijaga meski faktor ekonomi global hingga daya beli masih tetap membayangi.

Konflik Timur Tengah Memantik Biaya Logistik
| Kamis, 19 Juni 2025 | 04:35 WIB

Konflik Timur Tengah Memantik Biaya Logistik

Perang Iran-Israel berpotensi menyulut tarif pelayaran global hingga 300% sehingga mempengaruhi aktivitas ekonomi.

Dompet Kembali Dibuka Agar Ekonomi Bisa Makin Menyala
| Kamis, 19 Juni 2025 | 04:35 WIB

Dompet Kembali Dibuka Agar Ekonomi Bisa Makin Menyala

Selain buka blokir anggaran, pemerintah akan mendorong belanja di semester dua agar ekonomi tumbuh sesuai target. 

Tahun Ajaran Baru Berpotensi Mengerek Transaksi Gadai
| Kamis, 19 Juni 2025 | 04:30 WIB

Tahun Ajaran Baru Berpotensi Mengerek Transaksi Gadai

Kebutuhan pendanaan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dana pendidikan diyakini akan mengerek permintaan jasa gadai. 

Bukaka Teknik Utama (BUKK) Genjot Proyek Sektor Migas
| Kamis, 19 Juni 2025 | 04:25 WIB

Bukaka Teknik Utama (BUKK) Genjot Proyek Sektor Migas

BUKK menargetkan mampu meraih kontak baru senilai Rp 2,2 triliun di sepanjang tahun ini dengan melirik proyek sektor migas

Masih Ada Potensi BI Pangkas Bunga di Tahun Ini
| Kamis, 19 Juni 2025 | 04:25 WIB

Masih Ada Potensi BI Pangkas Bunga di Tahun Ini

Rencana pemangkasan BI rate lanjutan paling cepat akan dilakukan pada bulan depan atau September tahun ini.

Saham Bank Kelas Kakap & Saham Big Cap Menghuni Top Laggards IHSG Saat BI Rate Tetap
| Kamis, 19 Juni 2025 | 04:25 WIB

Saham Bank Kelas Kakap & Saham Big Cap Menghuni Top Laggards IHSG Saat BI Rate Tetap

IHSG mengakumulasi penurunan 1,59% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG masih menguat 0,39%.​

Menilik Efek Pembentukan Berbagai Satgas Khusus Bagi Penerimaan Negara
| Kamis, 19 Juni 2025 | 04:20 WIB

Menilik Efek Pembentukan Berbagai Satgas Khusus Bagi Penerimaan Negara

Shadow economy mencapai 30%-40% dari PDB. Jika berhasil dikenakan pajak 10% saja, akan ada potensi penerimaan negara Rp 948,81 triliun.

INDEKS BERITA

Terpopuler