KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi pertumbuhan ekonomi dalam negeri akan mempengaruhi laju pasar saham ke depan. Dalam pidato nota keuangan Senin (16/8), Presiden Joko Widodo menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun depan di kisaran 5%-5,5%.
Untuk tahun ini, sejumlah lembaga memproyeksikan ekonomi Indonesia akan tumbuh moderat. Bank Indonesia (BI) misalnya, pada Juli lalu kembali menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini menjadi 3,5% hingga 4,3%.
