Reporter: Dimas Andi | Editor: Sandy Baskoro
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan harga BBM subsidi dan nonsubsidi menjadi tantangan baru bagi pelaku usaha perhotelan dan perjalanan wisata. Padahal, kedua sektor industri ini tengah berupaya pulih sejalan dengan membaiknya bisnis pariwisata.
Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Maulana Yusran mengatakan, kenaikan harga BBM akan terasa bagi pengelola hotel tatkala harga barang-barang ikut terkerek. "Akibatnya, beban operasional hotel akan semakin bertambah," ujar dia, Senin (5/9).
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini.
BELI SEKARANG