ILUSTRASI. BPK menyoroti pengelolaan kawasan Gelora Bung Karno (GBK) yang kurang optimal berdasarkan laporan keuangan 2019. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyoroti pengelolaan kawasan Gelora Bung Karno (GBK) yang kurang optimal berdasarkan hasil pemeriksaan laporan keuangan 2019. Salah satunya dari sisi pendapatan.
Hasil temuan BPK menunjukkan adanya papan reklame yang masih berfungsi padahal sewa lahan sudah habis. Seharusnya, keberadaan papan reklame tersebut bisa menambah pundi-pundi penerimaan bagi GBK.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.