Penjualan Motor di Awal 2025 Melambat Efek Daya Beli dan Harga

Rabu, 19 Februari 2025 | 10:00 WIB
Penjualan Motor di Awal 2025 Melambat Efek Daya Beli dan Harga
[ILUSTRASI. Penjualan sepeda motor di Indonesia untuk periode 2020-2024.]
Reporter: Filemon Agung, Leni Wandira | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan sepeda motor di awal tahun 2025 menurun. Data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menunjukkan bahwa pada Januari 2025, total penjualan motor hanya mencapai 557.191 unit, turun 5,98% dibandingkan Januari 2024 yang mencatat 592.658 unit.  

Ketua Bidang Komersial AISI, Sigit Kumala, menjelaskan bahwa ada beberapa alasan yang menyebabkan penjualan motor menurun. Di antaranya adalah daya beli masyarakat yang masih lemah, kenaikan harga, serta suku bunga yang tetap tinggi.  

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

BBRI dan BRMS Paling Ramai Ditransaksikan Saat IHSG Turun
| Jumat, 21 Februari 2025 | 04:55 WIB

BBRI dan BRMS Paling Ramai Ditransaksikan Saat IHSG Turun

IHSG melemah 0,10% atau 6,83 poin ke 6.788,04 pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (20/2).

Medikaloka Hermina (HEAL) Ekspansi Rumah Sakit Baru
| Jumat, 21 Februari 2025 | 04:25 WIB

Medikaloka Hermina (HEAL) Ekspansi Rumah Sakit Baru

HEAL akan membuka dua rumah sakit baru pada tahun ini dengan belanja modal yang disiapkan sebesar Rp 1,5 triliun.

Strategi Perbankan Menyingkirkan Kredit Macet
| Jumat, 21 Februari 2025 | 04:00 WIB

Strategi Perbankan Menyingkirkan Kredit Macet

BTN memiliki beberapa kredit macet di masa lalu. Adapun, aset macet milik BTN paling banyak berasal dari kredit sektor konstruksi

TOBA Bakal Melepas Dua Aset PLTU, Berikut ini Kontribusinya Bagi Total Pendapatan
| Kamis, 20 Februari 2025 | 18:24 WIB

TOBA Bakal Melepas Dua Aset PLTU, Berikut ini Kontribusinya Bagi Total Pendapatan

PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) menargetkan divestasi dua aset PLTU, yakni PLTU Sulawesi Bagian Utara (Sulbagut-1) 2x50 MW & PLTU Sulut-3 2x50 MW.

Sederet Investor Asing ini Diam-Diam Cuil Saham AMRT Saat Harganya Tersungkur
| Kamis, 20 Februari 2025 | 15:47 WIB

Sederet Investor Asing ini Diam-Diam Cuil Saham AMRT Saat Harganya Tersungkur

Harga emiten ritel modern yang menaungi merek Alfamart, Alfamidi, Lawson, dan DAN+DAN ini sedang berada dalam fase downtrend.

Pefindo Sematkan Peringkat idAA- pada MEGA, Simak Rincian Kondisi Keuangannya
| Kamis, 20 Februari 2025 | 15:24 WIB

Pefindo Sematkan Peringkat idAA- pada MEGA, Simak Rincian Kondisi Keuangannya

Di tahun 2023 misalnya, segmen korporasi menyumbang Rp 45,21 triliun atau setara 68% dari total kredit PT Bank Mega Tbk (MEGA).

Bunga Belum Turun, Penyaluran Kredit Bank Tumbuh Di Bawah Target
| Kamis, 20 Februari 2025 | 12:53 WIB

Bunga Belum Turun, Penyaluran Kredit Bank Tumbuh Di Bawah Target

BI mencatat, pertumbuhan kredit di Januari 2025 sebesar 10,27% secara tahunan. Realisasi ini lebih rendah dari target kredit BI sebesar 11%-13%.

SMDR Bersama Investor Jepang dan Afrika Geber Terminal Peti Kemas Pelabuhan Patimban
| Kamis, 20 Februari 2025 | 11:37 WIB

SMDR Bersama Investor Jepang dan Afrika Geber Terminal Peti Kemas Pelabuhan Patimban

Terminal peti kemas Patimban rencananya akan mulai dioperasikan oleh perusahaan kongsi SMDR pada tahun 2026. 

10 Bank Dengan Modal Inti Terbesar
| Kamis, 20 Februari 2025 | 11:30 WIB

10 Bank Dengan Modal Inti Terbesar

OJK mendorong bank-bank yang tergabung dalam Kelompok Bank Berdasarkan Modal Inti (KBMI) 3 untuk naik kelas menjadi KBMI 4.

Garap Proyek Strategis dan Rencana Akuisisi Blok Gas Menyulut Prospek Saham RAJA
| Kamis, 20 Februari 2025 | 08:58 WIB

Garap Proyek Strategis dan Rencana Akuisisi Blok Gas Menyulut Prospek Saham RAJA

Dana hasil divestasi sebagian saham RATU jadi modal buat PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) untuk menggeber ekspansi-ekspansinya.

INDEKS BERITA

Terpopuler