Penjualan Properti Hunian Terseret Kelesuan Daya Beli

Kamis, 07 Agustus 2025 | 04:10 WIB
Penjualan Properti Hunian Terseret Kelesuan Daya Beli
[ILUSTRASI. Deretan rumah contoh untuk perumahan di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Tangerang, Kamis (5/6/2025). Menurut Survei Harga Properti Residensial (SHPR) pada kuartal I 2025, Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) tumbuh 1,07% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Namun, pertumbuhan ini lebih rendah dibandingkan dengan kuartal IV 2024 yang tercatat sebesar 1,39% secara tahunan. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)]
Reporter: Leni Wandira, Lydia Tesaloni | Editor: Fahriyadi .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seiring dengan penurunan penjualan semen, bisnis properti di Indonesia juga tertatih. Kondisi ini tecermin dari Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia (BI) yang memperlihatkan penurunan penjualan properti residensial (hunian) pada kuartal II-2025.

Penjualan properti hunian di pasar primer terkontraksi 3,80% secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2025. Di kuartal I-2025, penjualan properti hunian masih tumbuh 0,73% yoy. Tak hanya itu, penjualan unit hunian tipe besar dan menengah juga kompak turun.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan
Topik Terkait

Berita Terkait

Berita Terbaru

The Fed Pangkas Bunga Bikin Dolar AS Melemah, Simak Prediksinya!
| Selasa, 09 September 2025 | 06:10 WIB

The Fed Pangkas Bunga Bikin Dolar AS Melemah, Simak Prediksinya!

Ekspektasi The Fed pangkas bunga di September picu dolar AS melemah. Data ekonomi AS terbaru jadi alasan. Prediksi DXY bisa anjlok ke 94

Efek Reshuffle
| Selasa, 09 September 2025 | 06:10 WIB

Efek Reshuffle

Pasar tetap melihat kinerja menteri baru selanjutnya di tengah tantangan program yang perlu anggaran besar saat pendapatan negara segitu-gitu aja.

Paylater Melesat Saat Kredit Tersendat
| Selasa, 09 September 2025 | 06:10 WIB

Paylater Melesat Saat Kredit Tersendat

OJK mencatat, baki debet kredit paylater perbankan per Juli 2025 sudah tembus Rp 24,05 triliun, tumbuh 33,56% secara tahunan​

Banyak Tugas Berat Menanti Menteri Keuangan Baru
| Selasa, 09 September 2025 | 06:10 WIB

Banyak Tugas Berat Menanti Menteri Keuangan Baru

Presiden Prabowo melantik Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan RI, menggantikan Sri Mulyani Indrawati

Anggaran Kementerian Membengkak Tahun Depan
| Selasa, 09 September 2025 | 06:05 WIB

Anggaran Kementerian Membengkak Tahun Depan

Sejumlah kementerian sudah mendapat lampu hijau dari parlemen untuk mengerek anggaran di tahun 2026 nanti.

Kinerja Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) Lesu, Tapi Analis Rekomendasikan Beli
| Selasa, 09 September 2025 | 06:00 WIB

Kinerja Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) Lesu, Tapi Analis Rekomendasikan Beli

Kinerja AADI lesu semester I-2025, tapi analis rekomendasikan beli. Ada potensi dividen tinggi dan saham batubara ini diprediksi melonjak

Target Ambisius Prabowo Pangkas Angka Kemiskinan
| Selasa, 09 September 2025 | 06:00 WIB

Target Ambisius Prabowo Pangkas Angka Kemiskinan

Pemerintah menargetkan angka kemiskinian tahun depan bisa dipangkas menjadi 6,5% sampai 7,5% dari saat ini yang masih 8,47% dari total penduduk.

AirNav Indonesia dan Ketahanan Navigasi Udara
| Selasa, 09 September 2025 | 06:00 WIB

AirNav Indonesia dan Ketahanan Navigasi Udara

AirNav Indonesia menjalin kerjasama dengan Alibaba Cloud guna mempercepat transformasi digital industri navigasi penerbangan. 

Likuiditas Jadi Ganjalan Kinerja Perbankan Digital
| Selasa, 09 September 2025 | 06:00 WIB

Likuiditas Jadi Ganjalan Kinerja Perbankan Digital

Sejumlah bank digital mencatat LDR di atas 92%, batas atas rasio sehat yang ditetapkan regulator. Bank Amar  misalnya mencapai 200,42%.

Cuan Wangi dari Saham EBT Pengolah Sampah
| Selasa, 09 September 2025 | 06:00 WIB

Cuan Wangi dari Saham EBT Pengolah Sampah

Kehadiran BPI Danantara dan sikap pemerintah mendorong EBT, belakangan ikut menyengat saham-saham pengolahan sampah.

INDEKS BERITA

Terpopuler