Penyaluran Kredit Korporasi Bank Terangkat di Awal Tahun

Kamis, 04 April 2019 | 07:22 WIB
Penyaluran Kredit Korporasi Bank Terangkat di Awal Tahun
[]
Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan nampaknya memacu kredit korporasi sejak awal tahun. Bank Indonesia (BI) mencatat, Februari 2019, terjadi akselerasi pernyaluran kredit terutama pada debitur korporasi yang punya pangsa pasar 50% dari total kredit industri bank.

Kredit korporasi perbankan tumbuh 15,8% secara year on year (yoy) dengan nilai Rp 2.627,8 triliun. Bank Rakyat Indonesia (BRI), semisal, sampai Februari, kredit korporasi bank pelat merah ini tumbuh 11,6%. " Kredit korporasi terutama ditopang dari perusahaan-perusahaan pelat merah. Sementara korporasi swasta pertumbuhannya baru sekitar 8%, kata Direktur Utama BRI Suprajarto kepada KONTAN.

Sektor industri yang jadi penopang pertumbuhan kredit BRI adalah infrastruktur dan kelistrikan. Meski terakselerasi di awal tahun, Suprajarto bilang, BRI hanya pasang target pertumbuhan single digit untuk penyaluran kredit korporasi hingga akhir 2019.

Sebab, bank terbesar dari sisi aset di Tanah Air ini akan tetap memacu kredit di segmen usaha kecil dan menengah.Sektor UMKM ditargetkan tumbuh 14%–16% yoy dengan kontribusi lebih dari 77% terhadap total kredit, jelasnya.

Tahun lalu, dari total realisasi kredit BRI senilai Rp 804,3 triliun, sebesar 24,5% atau Rp 197,9 triliun disalurkan ke korporasi. Perinciannya 13,2% atau setara Rp 106,6 triliun disalurkan ke perusahaan milik negara, sementara 11,4% atau senilai Rp 91,3 triliun disalurkan ke perusahaan swasta.

PT Bank Mandiri Tbk jugasegendang sepenerian. Direktur Corporate Banking Mandiri Royke Tumilaar menyatakan hingga Februari 2019, pertumbuhan kredit korporasi mencapai 25% yoy. Sektor industri minyak dan gas jadi penopang utama, ujar Royke.Hingga akhir tahun ini, Royke optimistis dapat meraih pertumbuhan hingga 15% di segmen kredit korporasi. Sektor infrastruktur dan pertambangan juga diharapkan jadi penopang pertumbuhan kredit ini.

Sepanjang tahun 2018, kredit korporasi Bank Mandiri memang belum tumbuh signifikan. Dengan realisasi mencapai Rp 329,8 triliun, pertumbuhan nya hanya 8,06% yoy dibandingkan 2017 senilai Rp 305,2 triliun.

Padahal, segmen korporasi merupakan bidikan utama Bank Mandiri dalam menyalurkan kredit. Segmen ini mendominasi komposisi kredit sebesar 45,9% dari total kredit yang disalurkan senilai Rp 719 triliun pada 2018.

Adapun Direktur Keuangan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) Ferdian Timur Satyanugraha mengatakan, realisasi kredit korporasi hingga Februari 2019 sudah mencapai Rp 2,9 triliun. Angka ini tumbuh 11,86% yoy dengan mayoritas penyaluran ke sektor konstruksi sebesar 68,21%.

Bagikan

Berita Terbaru

 GNI Terancam Tutup, Waspada Efek ke Bank
| Senin, 24 Februari 2025 | 06:10 WIB

GNI Terancam Tutup, Waspada Efek ke Bank

GNI tercatat pernah memperoleh kesepakatan kredit sindikasi hingga Rp 19,32 triliun, atau setara US$ 1,29 miliar pada 26 Mei 2023 lalu.​

Investor China Merangsek Potensi Pasar Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025 | 06:00 WIB

Investor China Merangsek Potensi Pasar Indonesia

Bukan hanya investasi langsung saja, pemodal asal Tiongkok juga mulai melirik pasar modal Indonesia.

Dapen Harus Kerja Ekstra Keras Untuk Memupuk Aset
| Senin, 24 Februari 2025 | 05:50 WIB

Dapen Harus Kerja Ekstra Keras Untuk Memupuk Aset

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memproyeksikan aset industri dana pensiun (dapen) bisa tumbuh sebesar 9%-11% sepanjang tahun 2025. 

ASSA Mengebut Lini Bisnis Logistik pada Tahun Ini
| Senin, 24 Februari 2025 | 05:45 WIB

ASSA Mengebut Lini Bisnis Logistik pada Tahun Ini

Adi Sarana Armada (ASSA) mampu menjalani bisnis logistik dengan baik berkat keberadaan kendaraan yang melimpah.

Awal Pekan di Akhir Februari 2025, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini, Senin (24/2)
| Senin, 24 Februari 2025 | 05:42 WIB

Awal Pekan di Akhir Februari 2025, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini, Senin (24/2)

Jumat lalu asing membukukan aksi jual bersih alias net sell jumbo Rp 705,07 miliar. Akumulasi net sell asing  sepekan mencapai Rp 1,04 triliun.  

Menghadirkan Kesempatan Kerja Berkualitas
| Senin, 24 Februari 2025 | 05:15 WIB

Menghadirkan Kesempatan Kerja Berkualitas

Kebijakan hilirisasi harus disempurnakan dan diperluas, misalnya ke sektor pertanian, kehutanan dan perikanan.

Danantara Pendatang Baru di Panggung Ekonomi
| Senin, 24 Februari 2025 | 05:05 WIB

Danantara Pendatang Baru di Panggung Ekonomi

Masuk 10 besar SWF bermodal jumbo, Danantara diharapkan bisa menjadi game changer ekonomi Indonesia.

Pameran IIMS 2025 Bisa Menjadi Bahan Bakar Penggerak Bisnis Otomotif Tahun Ini
| Senin, 24 Februari 2025 | 04:32 WIB

Pameran IIMS 2025 Bisa Menjadi Bahan Bakar Penggerak Bisnis Otomotif Tahun Ini

Kendaraan konvensional tetap mendominasi penjualan IIMS 2025, kendati banyak mobil listrik baru yang diperkenalkan.

Trade Expo Indonesia Bidik Transaksi US$ 25 Miliar
| Senin, 24 Februari 2025 | 00:02 WIB

Trade Expo Indonesia Bidik Transaksi US$ 25 Miliar

Pameran Trade Expo Indonesia bakal digelar pada 15 Oktober sampai 19 Oktober 2025 di ICE BSD Tangerang.

Prabowo Tunjuk Rosan Jadi Nakhoda Danantara, Pandu & Dony Oskaria Jabat CIO & COO
| Minggu, 23 Februari 2025 | 15:01 WIB

Prabowo Tunjuk Rosan Jadi Nakhoda Danantara, Pandu & Dony Oskaria Jabat CIO & COO

Kabar yang masuk KONTAN, Menteri Investasi dan BKPM Rosan Roslani akan menjadi nakhoda BPI Danantara.

INDEKS BERITA

Terpopuler