Berita Global

Percepat Agenda Bebas Karbon, Petronas Bentuk Penyedia Solusi Energi Baru yang Bersih

Kamis, 16 Juni 2022 | 16:10 WIB
Percepat Agenda Bebas Karbon, Petronas Bentuk Penyedia Solusi Energi Baru yang Bersih

ILUSTRASI. FILE PHOTO - Pom bensin milik Petronas dengan latar belakang menara kembar Petronas di Kuala Lumpur, 4 Februari 2012. REUTERS/Bazuki Muhammad/

Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Petronas pada Kamis mengumumkan pendirian Gentari. Penyedia solusi energi baru yang bersih itu didirakan sebagai bagian dari inisiatif global perusahaan minyak negara Malaysia untuk menghasilkan energi bebas karbon.

Petronas, pengekspor gas alam cair (LNG) terbesar keempat di dunia, pada tahun 2020 mengatakan akan meningkatkan investasi dalam hidrogen dan memperluas portofolionya dalam energi terbarukan.

Dimiliki sepenuhnya oleh Petronas, Gentari telah ditugaskan untuk membantu memberikan solusi energi terbarukan, hidrogen, dan mobilitas ramah lingkungan, dengan tujuan jangka panjang menjadi "penyedia solusi net zero full suite", menurut pernyataan Gentari.

Baca Juga: Pasokan Komoditas Terkendala, Unilever Inggris Ubah Komposisi Bahan Baku Produknya

Gentari mengatakan pada tahun 2030 pihaknya bertujuan untuk membangun kapasitas energi terbarukan, terutama yang berbasis sinar matahari, sebesar 30-40 gigawatt (GW). Target lain perusahaan adalah memasok hingga 1,2 juta ton per tahun (mtpa) hidrogen. Ini juga bertujuan untuk menangkap 10% pangsa ekosistem kendaraan listrik (EV) di seluruh pasar utama di Asia Pasifik, terutama di Malaysia dan India.

Gentari akan mendapatkan keuntungan dari kapasitas dan sumber daya Petronas untuk mengejar energi bersih dalam skala industri, kata ketua Gentari, Tengku Muhammad Taufik, yang juga CEO Petronas.

Perusahaan itu mengatakan aset dan proyek yang ada mencakup lebih dari 1 gigawatt-peak (GWp) kapasitas surya di India dan Malaysia, jaringan pipa proyek hidrogen bersih, serta lebih dari 220 unit kendaraan berbasis listrik.

Proyek hidrogen bersih pertama, yang sedang dikembangkan di Malaysia dan pasar lainnya, akan mulai beroperasi pada 2025, tambahnya.

Terbaru